webnovel

Pelangi Tak Selalu Muncul Setelah Hujan

"Aku sudah bertekad untuk mencari ridho suamiku, karena ridho Alloh ada pada ridho suamiku. Karena jika seorang muslimah menjalankan sholat lima waktu, berpuasa Ramadhan, menjaga kehormatannya, dan mendapatkan ridho suaminya, maka ia akan dapat masuk ke dalam Surga melalui pintu mana saja yang dia inginkan" (Rumaisha Azzahra, seorang wanita karir modern yang baru berhijrah ) "Istri itu ibarat pakaianan bagi suaminya. Sejak awal, Abang memang tidak ingin mencari 'pakaian' jadi. Abang ingin 'menjahit sendiri' sendiri pakaian Abang. Oleh karena itu, Abang menikahimu, Dek. Karena Abang ingin mendidik, membina, dan membimbingmu hingga menjadi seorang perempuan sekaligus istri yang sholehah" (Muhammad Rosikh Abdurrahman, seorang hafidz Qur'an) .............................. Rumaisha Azzahra.. adalah seorang wanita karir cerminan perempuan modern masa kini. Ia hanyalah perempuan biasa, dari keluarga biasa, dan menempuh perjalanan hidupnya dengan biasa-biasa saja. Hingga suatu ketika, 'sebuah hal' besar mengubah hidupnya. Ia pun berniat total untuk berhijrah di jalan Alloh Subhanahu Wata'ala. Ia pun berdoa kepada Alloh agar diberikan jodoh yang dapat membimbingnya dunia akhirat. Bak durian runtuh. Rumaisha ternyata menikah dengan seorang ustadz hafidz Qur'an yang menjadi idola para akhwat. Muhammad Rosikh Abdurrahman namanya. Rumaisha yang merupakan produk pendidikan umum dan tak pernah mengenyam sama sekali pendidikan pesantren, bagaikan mengalami "shock culture". Bahkan banyak pula yang menganggap bahwa pernikahan mereka tak sekufu. Lali bagaimanakah kehidupan rumah tangga Rumaisha dengan ustadz Rosikh? Lalu bagaimana pula ketika Rumaisha harus menghadapi kenyataan bahwa atasannya, Aditya Mandala Putra yang seorang 'don juan', ternyata menaruh hati padanya? Silakan baca bagaimana seluk beluk romantika Rumaisha dan Rosikh serta perjalanan hijrah Rumaisha di novel "Pelangi tak Selalu Muncul Setelah Hujan".

Melati Putri Pertiwi · Urban
Not enough ratings
23 Chs

BAB 12 Antara Dirimu dengan Dirinya

Kalau mbak Najwa Shihab mengatakan bahwa mengapa perempuan selalu dikasih dua pilihan? Hal itu membuat seakan-akan perempuan menjadi makhluk lemah yang tak berdaya. Dulu..aku memang sependapat dengan mbak Najwa. Tapi.. kini..saat aku menjalani sendiri kehidupan antara berkarir dan berumahtangga, aku merasa terombang ambing. Aku bagaikan mengendarai kapal yang setiap saat dihantam badai.

Menyeimbangkan dua kapal dengan sempurna memang sangat sulit. Apalagi aku adalah tipe yang perfeksionis. Tidak akan puas dengan kinerja yang setengah-setengah.

Dan hari ini.. baru aku merasakan ‘sandungan’ dalam berkarier. Selama aku berkarier dua tahun ini di Jakarta, belum pernah aku mengecewakan atasanku. Namun..kini.. apa yang terjadi? Aku telah mengecewakan dua atasanku sekaligus!!

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com