webnovel

Raisa Pingsan?

Ku teliti berkali-kali kamera itu, ternyata memang rusak sepertinya terbentur sesuatu. Semoga saja memang rusak dan bukan dirusak. Lihat saja jika kamera baru tadi rusak juga, berarti?!?

"Dek, ngapain sih kamu di situ?!" teriakan Mas Chandra tadi sontak membuatku kaget, gegas ku masukkan kamera imut itu ke dalam saku bajuku.

"Ngagetin aja kamu itu, Mas! Habisnya kamu sih katanya ngajak ngobrol, eh malah aku ditinggal tidur!" Aku pura-pura untuk menghilangkan kegugupanku.

"Temani aku sarapan yuk Dek, lapar nih," ucapnya sambil nyengir.

Kujawab dengan anggukan saja perkataan Mas Chandra tadi, dan aku pun berjalan beriringan denganya menuju dapur.

"Mau makan apa? Biar dimasakin sama Bik Sanah dulu," tanyaku.

"Makan yang ada aja deh Dek, keburu lapar nih. Atau kalau kamu bersedia, buatin telur ceplok dua saja. Aku ingin makanan yang kamu masak sendiri."

"Hemmm sok manja banget kamu ini, Mas..bentar ya tunggu dulu aku buatin."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com