Pagi harinya, Odette mulai terbangun. Kedua matanya mengerjap-ngerjap beberapa kali dan terkejut saat merasakan keberadaan seseorang yang berbaring di sebelahnya sambil memeluknya.
Seketika kedua matanya terbelalak saat menemukan Rion yang memeluknya dan shock ketika ia mendapati dirinya dan Rion sedang dalam keadaan telanjang.
"A-apa?" Napasnya memburu. Dia segera menyingkirkan tangan Rion yang melingkar di pinggangnya dengan kasar, hal itu membuat Rion terbangun.
Odette bangun dengan tubuh gemetar. Dia merasa perih di antara kedua pahanya. "Ti-tidak mungkin." Suaranya bergetar. Jantungnya semakin berdetak kencang ketika melihat bercak-bercak darah di bawahnya dan gaunnya yang ada di lantai.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com