Perjalanan pulang bagi Calvin tampak berbeda jauh dengan perjalanan dipagi hari, sudah tidak ada suara keributan yang ditimbulkan oleh putranya.
Bagi Benedict, Fogue Tower tampak seperti area permainan yang sangat mengasyikkan. Apalagi Aaron Prime menyambut baik kehadiran cucuknya, jadilah Ben hari itu semakin bersikap manja dan terlalu aktif.
Tapi saat ini Benedict tertidur pulas dalam perjalanan pulang, ia tertidur pada kursi belakang. Dan dengkuran halusnya hampir tidak terdengar, serta matanya masih terpejam dengan nyenyak. Calvin menyeringai, menatap putranya dari balik kaca spion depan mobilnya.
Luna sudah menunggu kehadiran suami dan putranya, dan tidak menyangka melihat Ben yang sudah tertidur pulas dalam gendongan ayahnya. Calvin baru saja tiba, dan Luna segera saja menghampiri mereka berdua.
"Apa perlu kita membangunkannya, dia akan melewatkan makan malam." Luna mengecup kening Ben, dan anak laki-laki itu hanya sedikit bergeliat.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com