webnovel

Not a Cinder-Ella

"Tuan Edward, hentikan !! Kumohon." Setelah sekian lama akhirnya, Ella mulai memohon kembali, "Tolong hentikan, tidak ada yang terjadi. Kami hanya berciuman, dan tolong jangan bersikap seperti ini padaku." Kata Ella, masih menutup matanya, dan mulai meneteskan air mata. Tapi Ella, yang masih memejamkan mata, tiba-tiba merasakan seseorang menyentuh bibirnya dengan kasar. Ella membuka matanya, dia terkejut dengan apa yang dilihatnya. Edward Huxley, pria di depannya tiba-tiba menciumnya. Tapi ciumannya sangat tidak fokus, kasar, dan memaksa. "Tuan Edward ?? Apa yang kamu lakukan ..." Edward tampak tidak peduli pada Ella, yang masih shock. Dia terus meremukkan bibir Ella sesuka hatinya.

Sita_eh · Urban
Not enough ratings
582 Chs

Orang-orang Yang Bersedih #2

Luna seperti sedang mendegar sebuah cerita dongeng, dongeng mengenai seorang anak yang ditelantarkan dengan sengaja oleh ibunya. Seorang ibu yang tega dan kejam meninggalkan darah dagingnya sendiri.

Setelah bertahun-tahun, akhirnya Luna bisa mengetahui siapa keluarganya. Tapi mengapa ia tidak merasa senang?

Mendengar semua ucapan yang keluar dari mulut Emma, rasanya ingin sekali ia berteriak kesal dihadapan wanita itu.

Luna dan Emma sudah berada di sebuah mini bar yang masih buka walaupun malam semakin larut. Luna sendiri tidak memesan apapun, rasanya mendengar ucapan Emma sudah membuat ia tidak menginginkan apapun. Sedangkan Emma memesan segelas bir, yang belum is sentu sama sekali.

"Katakan kalau anda sedang berbohong! Katakan kalau anda sedang mengerjai saya, walau saya tidak tahu apa maksud dan tujuan anda mengatakan semua ini." Ucap Luna dengan sikap dingin dan ketus.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com