webnovel

Nikah kontrak

“Jangan pernah kamu lupa. Ini hanya akan menjadi pernikahan kontrak. Kau dan aku tidak pernah benar-benar menikah. Jadi, jangan pernah kau berpikir bahwa ini adalah pernikahanmu yang sesungguhnya.” Siapa yang tidak akan terluka mendengar kalimat menyakitkan ini keluar dari mulut calon suaminya? Baru saja melangsungkan pernikahan yang megah. Bayangan sakral dan indah tentang sebuah pernikahan berkelas, hancur berkeping-keping bagaikan pecahan kaca yang tak mungkin bisa disatukan kembali. Harry Miles Theodore. Pria tampan dengan jutaan hawa dingin, menegaskan sekali lagi istri kontraknya betapa dia menginginkan pernikahan mereka demi Sofia. Nenek tercintanya yang bertekad kuat akan memusuhinya jika dia tak segera membawa cucu menantunya masuk ke keluarga besar Theodore. Pengumunan tak diberikan. Tapi niat sudah siap dijalankan. Harry yang putus asa mengadukan masalahnya pada Reihan, teman karib sekaligus bos tempat Cleo bekerja. Menjadikan wanita miskin dan penuh hutang itu mencuri kesempatan ini demi kepentingan pribadinya. Cleo Alayster. Gadis baik dan pekerja keras. Mencintai kedamaian. Namun benci jika terus diremehkan atau diinjak-injak. Pertemuan pertamanya dengan Harry tidak berkesan. Dia tak peduli seberapa tampan, kaya dan hebat kemampuannya menjalankan sebuah bisnis. Yang Cleo butuhkan saat ini hanyalah melunasi hutangnya. Segera. Tanpa menunggu lama. Dan meningkatkan suku bunganya demi perut besar Billo-Billo, sang lintah darat. Pernikahan ini pun terjadi. Tanpa dasar cinta atau saling mengenal. Bahkan persiapan pernikahan diatur oleh orang kepercayaan saja. Lalu, sejak hari pertama Cleo bertemu dengan calon nenek mertuanya... Sandiwara dimulai! Dia akan menjadi menantu yang baik selama masa kontrak itu berlaku!

lenzluph · General
Not enough ratings
522 Chs

Bab 306 ( Kompensasi )

"Aku tidak akan mendengarkanmu. Jadi saat ini, percuma saja kau mempermasalahkan hal ini sampai ratusan kali. Kau ingin semua pemegang saham menertawakan keributan tidak berarti ini?"

Muliawan sudah menatap dengan marah.

"Bagaimana mungkin masalah ini hanya menjadi keributan yang tidak berarti? Tidakkah ibu menjadi sangat meng-anaktiri-kan aku selama ini?"

"Mulia!!" teriak Sofia ikut marah.

Sofia ternyata telah salah besar dalam memberikan nama untuknya. nama itu sengaja ia berikan untuk membuat putra keduanya bisa menjadi seorang yang dimuliakan, hingga memiliki sifat yang mulia. Nama itu kini hanya menjadi pajangan saja?

Sofia merasa kesal luar biasa.

Sejak kecil, Muliawan memang selalu memiliki jiwa pemberontak. Itu sebabnya Sofia selalu memberikan perhatian dan teguran yang ekstra padanya. Siapa yang tidak akan kesal bila putranya itu terus memancing masalah dan memperkeruh keadaan dengan semua emosi dan pikiran buruk yang tidak pernah berhasil ia kendalikan?

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com