webnovel

Night King : Kebangkitan Sang Kucing Hitam

Pertemuannya dengan bocah delapan tahun membuat Lin Tian sadar, bahwa kekuatan tidak sepenuhnya bisa melindungi banyak orang. Sebaliknya, dengan kekuatan dan kekuasaan membuat orang-orang semakin menderita, terutama mereka yang lemah. Ketika Lin Tian hendak mengajak bocah tersebut untuk pergi, saat itu juga gerombolan Pendekar mengepung dirinya. Bocah tersebut tewas saat salah satu Pendekar menjadikannya dirinya sebagai tawanan. Lin Tian yang sudah dipenuhi luka itu akhirnya mengerahkan seluruh tenaga dan kemampuannya untuk membunuh semua pendekar tersebut. Lin Tian pun menghembuskan napas terakhirnya. Namun, ketika dia membuka matanya bukan Nirwana yang didapatnya, tetapi dunia yang jauh berbeda dengan masa lalunya. Takdir telah membawanya ke masa depan, lebih tepatnya di tahun 2022. Ribuan tahun hari kehidupan sebelumnya. Namun, pada kehidupan keduanya pun dunia tidak jauh berbeda dengan kehidupan pertamanya. Ketidakadilan masih meraja rela, bahkan lebih kejam dari yang pernah dilihatnya. Lin Tian tidak memiliki pengalaman apa-apa pada kehidupan keduanya. Akan tetapi, dia bertekad untuk mengembalikan kedamaian dunia. Mampukah Lin Tian mengembalikan senyuman orang-orang yang ada di sekitarnya? Akankah kehidupan barunya membuat Lin Tian menyesali kematiannya? Takdir apa yang akan Lin Tian jalani nanti? Siapkah Lin Tian mengetahui kalau orang-orang yang pernah ada di kehidupan pertamanya, hadir di dunia baru ini?

arayan_xander · Action
Not enough ratings
205 Chs

128. Wanita Tangguh

"Semuanya! Lihatlah! Sepertinya kita memiliki tamu... Haruskah kita menyambut mereka itu?"

Ungkapan dari Su Ling Hua, ketika melihat orang-orang yang sama persis di Desa Lu sebelumnya. Namun, penampilannya cukup berbeda yang datang untuk menyambut mereka adalah para prajurit kerajaan Qing yang telah dikuasai jiwanya.

Langkah mereka bagaikan Zombie hidup yang baru saja dibangkitkan dari kuburnya. Kedua mata mereka berbentuk kubil, dan tidak memiliki warna. Pakaian mereka terlihat kacau tidak seperti manusia biasa.

Berlubang, dan robek dimana-mana. Kotor dan berlumur darah. Rambut tidak tertata rapih terlihat seperti seseorang yang baru saja tersambar petir.

Hwang Xi Han, melihat apa yang dimaksudkan oleh Su Ling Hua. Chen Xio Lin melepaskan pegangan tangannya pada Hwang Xi Han. Chen Wu Xin memasang kuda-kuda siap posisi siaga.