Setelah membuat drama yang hampir saja membuat Naura jantungan, akhirnya Naura kembali ke dalam Villa dengan bunga yang ada ditangannya.
'Enak saja mau mengerjaiku,' batin Naura dengan satu rencana pembalasan yang ada di dalam otaknya.
"Aduhhhh... Perutku sakit sekali!" teriak Naura setelah sampai di pintu Villa.
"Sayang, mana yang sakit?" Delice langsung panik.
"Perutku sakit," rintih Naura dengan mata yang berkaca-kaca.
Malam penuh drama kisah cinta. Akting Ken dengan membawa pistol padahal pistol itu berisi kembang api. Juga kerjasama Loid mengambil sebuah Video dan Delice yang menghubungi Naura dengan suara panik.
Akting mereka seperti aktor yang sudah terlatih. Sayangnya, Naura geram meskipun kejutan dari Delice membuat hatinya senang. Naura membalasnya dengan akting yang tak kalah hebat.
"Ayo kita ke Rumah Sakit!" sahut Loid dengan segera.
"Bantu aku untuk tidur di sofa," pinta Naura.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com