33

33.mengajar lili menggambar!(18+)

Kemudian,Shohei terus memompa memek shizuko selama berjam jam lamanya.

Tubuh Shizuko menjadi mainan pribadinya ketika penisnya terus keluar masuk kedalam memeknya dengan berbagai posisi.

"Oh~akhu shudah tidak kuat! (Aku sudah tidak tahan)" 

Pada jam 9 malam,shizuko menutup matanya dan pingsan.

"Hah~ini dia terimalah sperma terakhir ku!" Melihat shizuko pingsan sepenuhnya,aku tidak peduli dan terus menggenjot memeknya.

1 menit kemudian,aku pun mengeluarkan semua sperma lu di rahim nya yang subur!.

"Hah~akhirnya puas juga,terima kasih shizuko atas kerja keras mu!"

Aku menepuk pipi shizuko yang tak sadarkan diri lalu mengenakan celana ku lagi.

Kemudian aku mencari sesuatu di kamar shizuko,beberapa saat kemudian aku menemukan kotak kesehatan di atas meja nya.

Aku mengambil sebuah plester luka dan menaruhnya di memek shizuko.

Plester luka menempel erat di memek shizuko,menutup lubang vagina mencegah sperma ku keluar.

"Hehe simpanlah sperma ku untuk semalam di rahimmu dan lihat apakah kau akan hamil!"

Setelah melakukan semua itu,aku pun menutupi shizuko dengan selimut lalu pergi pulang.

Untuk nasib shizuko,apakah dia akan hamil atau tidak sebenarnya aku tidak terlalu khawatir.

Pertama Tama tidak mudah bagi seseorang untuk hamil,kedua bahkan jika shizuko hamil bukankah aku hanya perlu bertanggung jawab?

Dengan mentalis bajingan aku pun mengangguk dengan pemikiran ku!

Tidak ada seorang pun di ruang tamu,mungkin ibu shizuko sudah pergi untuk tidur.

Jadi tanpa basa basi lagi,aku pun menggunakan Flicker body untuk bergerak cepat.

Beberapa menit kemudian,aku sampai di rumahku.

Membuka pintu,masuk,aku langsung pergi ke kamarku untuk melihat kondisi sakura.

Ketika aku membuka pintu kamarku,sosok gadis kecil nan mungil terlihat sedang berbaring di tempat tidur ku.

Melihat sosok kecil yang dia buat pingsan tadi siang,senyum cabul muncul di bibirku.

Setelah menatap sosok manis sakura,aku pun berbaring di sampingnya lalu memeluknya seperti boneka.

"Selamat malam dunia,terimakasih sudah membawaku ke dunia indah ini!" Setelah mengucapkan kalimat ini,aku pun menarik selimut dan tidur sambil memeluk tubuh sakura.

.

.

.

.

Keesokan harinya,jam 5 pagi.

Seorang gadis kecil berumur sekitar (90+1)-80 tahun membuka matanya yang lelah.

"Uh~seluruh tubuhku sakit,dasar binatang cabul itu!"

Ketika sakura merasakan berbagai rasa sakit di tubuhnya,dia bergumam dengan nada keluhan.

"Oh? Siapa yang kau bicarakan,sakura-chan?"

Mendengar suar itu,jantung sakura tiba tiba berdetak kencang.

Kemudian dia juga menjadi sadar jika tubuhnya di peluk oleh tubuh yang besar.

Menoleh,dia menatap wajah Shohei yang juga sedang menatapnya .

"Ka.kamu,dimana ini?" Wajah sakura memerah,ingatan tentang perasaan di setubuhi oleh penis raksasa muncul.

"Tentu saja rumahku,apakah kamu mau aku meninggalkan mu di hutan?"

"Ti.tidak,kau kejam sekali!" Mulut sakura menggembung,dia merasa kesal ketika Shohei mengejeknya.

"Hehe kau sangat imut sakura-chan!"

"Kau memang pacarku yang imut!"

"Pacar" ketika aku mengatakan itu,sakura tiba tiba memerah.

Melihat hal ini,aku menyeringai lalu

mencium bibirnya dengan ganas.

Pikirkanlah bagaimana cara ku mendapatkan sakura,pertama bertemu dengan nya secara kebetulan dan memperkosa nya.

Lalu pergi ke akademi untuk melakukan deep throat di belakang gedung.

Kemudian,seks di hutan yang penuh gairah!

"Ahn~mhnnh~" di cium tiba-tiba,sakura terkejut lalu mengerang dengan suara yang lembut.

Suara yang sangat imut,membuat ku terpesona dan bersemangat.

Aku memeluk tubuh mungilnya kemudian berdiri,lalu membawanya ke kamar mandi.

Tiba di kamar mandi aku,aku langsung meletakan sakura di kursi panjang di tepi bak mandi.

Lalu aku mulai membuka pakaian sakura,pertama angkat kaos lalu celananya.

"Tu.tunggu,memekku kasih sakit,bisakah kamu tidak melakukan itu hari ini?"

Merasakan gerakan ku,sakura merekatkan kakinya menolak memperlihatkan memeknya yang mungil.

"Apa yang kau bicarakan,lihatlah penisku yang sudah tegang ini,bagaimana aku bisa berhenti,sayang?" Mendengar permohonan sakura,aku mencibir lalu mengeluarkan penisku dan menamparkan nya ke wajah sakura.

*Plak! 

Suara garing terdengar,sakura memejamkan matanya dengan spontan.

Setelah mengeluarkan penisku,aku menjadi menjadi tidak sabar dan langsung mengangkat sakura dan mengarahkan penisku ke pintu masuk vagina nya.

Kemudian,dengan tegas aku menurunkan sakura ke bawah membuat penisku masuk membuka lubang memek sakura yang mungil dengan sangat lebar.

"KyaAAH~ OH~ahk~!"

"Sakit sangat sakit,keluarkan itu cepat!"

Saat ini sakura menjerit dengan histeris,perasaan di tembus secara paksa ketika memeknya masih terluka benar benar menyakitkan,bahkan lebih menyakitkan daripada ketika kehilangan keperawanan!

Jeritan sakura begitu keras,sehingga membuatku lengah.

Sedang cepat,aku menutup mulut sakura dengan tanganku mencegahnya terus berteriak,jangan bercanda ome,rumah rumah di zaman ini belum memiliki isolasi suara,jadi suara sakura pasti akan terdengar keluar!.

"Hum hum! Uuuh~" karena mulutnya di bungkam,sakura hanya bisa membelangkakkan matanya dan meronta ronta,tangan kecilnya mencengkram tangan ku mencoba melepaskan dari mulutnya.

Tapi kekuatan nya terlalu kecil,usaha sakura menjadi sia sia.

Setelah beberapa saat,aku mulai menikmati sensasi jepitan di memek sakura yang masih se sempit kemarin.

Perlahan sakura menjadi tenang,aku pun membuka tangan ku dari mulutnya.

"Kau jahat jahat!,bajingan lolicon bau!" 

"Brengsek,kau ingin membunuhku kan!"

Ketika tanganku tidak lagi membungkam mulutnya,sakura langsung berteriak padaku dengan wajah marah.

"Sepertinya kamu lupa situasinya ya,ingatlah sakura-chan,saat ini kau adalah onahole ku,jadi jangan terlalu berisik!"

Meskipun aku menyukai suara tak berdaya seorang wanita ketika mendesah,tapi saat ini aku berada di rumahku,beberapa langkah lagi adalah rumah Mina,aku belum ingin memberitahu Mina tentang rencana Harem ku.

Jadi aku meminta kepada sakura untuk tidak terlalu berisik!

"Siapa peduli,pokoknya aku akan terus berteriak!"

"Kyaah~oh!" Sakura menolak instruksi ku,dia pun berteriak cukup keras.

Melihat hal ini,aku pun dengan tegas menghentakkan pinggangku membuat penisku meninju pintu rahim nya.

Suara sakura seketika menghilang,di gantikan dengan lenguhan suara rendah.

Matanya berputar ke belakang dan lidahnya terjulur.

Melihat hal ini,tangan ku bergerak,aku melepaskan tangan ku yang memeluk pinggang nya dan lalu memasukan kedua jari jempol ku kedalam mulutnya.

Saat ini,pemandangan menakjubkan tercipta,tubuh sakura yang mungil tergantung di tubuhku dengan penis sebagai pengait,tanganku memegang kepalanya dan membuka mulutnya menggunakan jari jariku.

"Oh~sangat dalam"

"Ahn~" sakura merintih dan mendesah dengan suara rendah,Karena aku tidak lagi menahan tubuhnya,jadi tubuh sakura turun sedikit membuat penisku semakin masuk kedalam tubuhnya.

Hampir 18 cm penisku masuk kedalam perut sakura,sebelum penisku mencapai titik terdalam memek mungil.

Untuk seorang loli,sudah sangat menakjubkan jika sebuah penis bisa masuk kedalam itu,untung saja ini adalah dunia anime,jika tidak maka akan mustahil bagiku untuk memasukan penis besar ku kedalam memeknya.

Perasaan terjepit oleh dinding vagina di tambah dengan kontraksi otot dalam membuat penisku merasakan kenikmatan yang hampir sebanding dengan seks dengan shizuko kemarin!.

"Aku akan mulai,nikmati penisku sakura!"

Setelah beberapa saat menikmati sensasi jepitan,aku pun mulai bergerak.

Aku menghentakkan penisku cukup keras membuat tubuh sakura terangkat lalu turun kembali.

"Oh ~ahn~"

"Hnggvh~aku sakit~oh"

"Ek~hngggh~"

"Ah~jangan terlalu cepat,oh~"

"Ah~sakit sekali!"

"Ahn~ nikmat!!"

"E-enak, teruskan!!"

Setelah beberapa menit,teriakan sakura mulai mereda dan di gantikan oleh erangan kenikmatan.

Tentu saja ini bukan karena sakura pulih,tapi karena aku menggunakan jutsu penyembuhan pada nya.

Meskipun aku kejam pada sakura,tapi aku tidak akan sekejam itu hingga membuatnya menderita, bagaimanapun sakura adalah pacar imutku!

"Haa~sangat nikmat sakura-chan,aku mencintaimu!"

"Aku ingin menyetubuhi tubuh mungil mu ini setiap hari dan membuatmu kenikmatan"

"Hngggh~ aku juga mencintaimu,meskipun kau jahat kepadaku tapi entah kenapa aku tidak bisa membencimu!"

"Ahn~rahimku terus menerus di tabrak oleh penis besarmu,aku bisa gila!"

"Hnggh~aku ..aku akan keluar!"

"Baiklah sakura chan,ayo kita keluar bersama!" Mendengar jika sakura ingin orgasme,aku pun menggunakan jutsu medis untuk membuatku ejakuli juga!

Terlalu membosankan jika aku harus menunggu lama untuk keluar secara alami.

Dulu aku tidak bisa melakukan hal ini jadi aku hanya bisa menunggu sampai keluar secara alami,dan juga stamina ku dulu tidak sebesar sekarang,jika aku melakukan ini kemarin maka di pastikan kalau aku akan cepat kelelahan!

"Oh~sangat panas,krim mu masuk semua ke dalam rahim kecil ku,ohn~"

"Haa~terima semuanya sakura chan,hamil lah untuk ku!" 

Setelah satu semprotan,spermaku terus keluar mengisi rahim kecilnya.

Perut sakura terlihat sedikit membuncit ketika rahim nya menjadi penuh oleh sperma suburku.

Sayangnya,sakura belum memproduksi sel telur,jadi dia tidak mungkin akan hamil!.

*Scuarkle~

*Sroorr~

Tubuh kecil sakura bergetar,cairan cinta menyembur dari memeknya yang mungil itu.

Beberapa detik kemudian,tubuh sakura berhenti berkedut jadi aku mengeluarkan penisku Dali dalam memeknya.

*Byuur~

Krim putih merembes keluar dari lubang memeknya yang baru saja kumasuki,aku bahkan bisa melihat bagian dalam memek sakura terus menerus berkedut hebat,dengan panik mengeluarkan spermaku dari dalam.

Lubang vagina nya yang sempit sekali lagi melebar menjadi sebuah terowongan sebesar penisku,lalu perlahan mengecil kembali.

Melihat pemandangan ini,aku sekali lagi mengeluarkan kamera yang ku siapkan dan memotretnya.

Saat ini,aku memiliki foto sakura dan shizuko dalam koleksi ku,mungkin aku akan mengambil milik Mina juga lain kali.

"Jangan pingsan dulu sakura-chan! Sekarang saatnya ronde ke 2"

"Ohn~a.apakah kamu masih ingin melakukan nya,to.tolong ampuni aku!"

Suara sakura terdengar,aku melihat dia dengan susah payah membuka matanya lalu memohon.

Melihat hal ini,aku tentu saja tidak berniat mengampuni nya.

"Karena memekmu kelelahan,jadi ayo gunakan mulutmu saja untuk membersihkan penisku oke?" 

"A.apa? Ja.jangan!"

"Kumohon apa saja sekalian mulutku!"

Sakura menangis,dia benar benar tidak bisa menahan jika itu adalah mulut,dua hari yang lalu mulutnya di pakai oleh Shohei seperti mainan.

"Onahole mana bisa menolak,jadi terima saja oke?" 

Aku terkekeh kecil lalu membalikan tubuh sakura.

Karena lantai licin,aku bisa dengan mudah membalikan tubuh sakura yang saat ini berbaring.

Kemudian,setelah sedikit usaha itu,penisku akhirnya berhadapan dengan mulut sakura.

Sebelum mulai,pertama Tama aku meletakan penisku di atas kepala sakura untuk mengukurnya.

Aku duduk di wajah sakura dan melentangkan penisku di kepala nya,setelah di ukur,aku melihat dari kepala sakura,penisku sampai hingga oppai bawah sakura.

Bisa di bayangkan,jika aku memasukan semua penisku,aku bisa mencapai perutnya!

Tentu saja aku tidak akan segila itu.