webnovel

Naruto : Mulai dengan Survei Cepat

David mendapat kesempatan untuk pergi ke anime yang dia suka, Naruto. Dengan bantuan kekuatan yang didapat, bisakah dia bisa menjalani kehidupan yang dia inginkan, atau dia akan menjalani kehidupan yang menyedihkan. |Saya menulis untuk kesenangan saya sendiri, saya juga penulis amatir, jangan berharap cerita ini akan memuaskan, saya bukan yang terbaik dalam hal menulis tetapi saya akan mencoba terbaik|

Zero_24 · Anime & Comics
Not enough ratings
3 Chs

BAB 2

Di tepi sungai dekat dengan hutan yang lebat, sebuah portal hitam muncul dan mengeluarkan seorang pria berambut hitam dengan kulit putih cerah, pria itu adalah David yang tidak sadarkan diri.

|Sudut pandang David|

"Uh... sial.. pusing sekali" setelah saya bangun, saya tahu bahwa saya telah dipindahkan ke dunia Naruto, saya mendapati diriku berada di tepi sungai dengan air yang jernih.

Merasa bahwa pusing mereda, kemudian saya memeriksa seluruh badan, dan membersihkan debu-debu di pakaian yang saya kenakan.

"Tunggu dulu... kenapa tubuhku terasa tidak ada perubahan? Bukankah seharusnya saya memiliki kekuatan dari Isshiki? kenapa terasa biasa-biasa saja" setelah memeriksa tubuh saya, saya mendapati tidak ada perbedaan kekuatan.

"Buum.."

Ketika saya bertanya-tanya tentang keadaan saya, sebuah ledakan kecil disertai awan dan asap putih muncul di depanku.

"Halo tuan..Nya..." seekor kucing hitam muncul dan memberi salam kepada saya.

"Ha.. halo.." jawab saya sambil tergagap karena kaget, walau saya tahu bahwa di dunia Naruto ada hewan yang bisa bicara, melihat menggunakan mata kepala sendiri jauh lebih berbeda dari yang saya harapkan.

"Salam tuan. Sebelum itu, perkenalkan, saya Kuroka, Nya.. Asisten yang akan membantu tuan untuk mengelola kehidupan anda.. Nya.."

"Oh.. begitu, jadi Kuroka.. bagaimana dengan tiga keuntungan yang saya dapat? saya tidak menemukan apapun yang berhubungan dengan keuntungan itu" kataku pada Kuroka sambil memposisikan duduk di depannya.

"Ah.. Itu.. tunggu sebentar Nya.." kata Kuroka sambil menghentakkan kaki depan.

"Buum.." tiga benda muncul di hadapan saya, yang pertama adalah sebuah bola kristal seukuran bola untuk bermain sepak bola, yang didalamnya ada sebuah bangunan bergaya Yunani kuno dengan tulisan kecil Bank Dimensi, yang kedua sebuah kartu dengan gambar Isshiki Otsutsuki, yang ketiga bola kristal seperti yang pertama, tetapi bangunan didalamnya berbentuk bangunan gymnasium dengan sebuah jam pasir di sampingnya, dengan tulisan Ruang Pelatihan.

"Ini?" Saya bertanya.

"Ini keuntungan anda tuan..Nya.." kata Kuroka sambil dia menjilati kaki.

"Benarkah? apa ini benar-benar bisa bekerja?bagaimana cara menggunakannya? terlihat tidak ada tombol On/Off atau semacamnya?" tanyaku, sambil menunjuk dan mengamati kristal pertama dengan cermat.

"Tuan bisa memegangnya dengan tangan. Nya.. dan membayangkan diri anda menyatu dengan kristal itu.. Nya"

"Begini?" tanyaku sambil memegang kristal itu dengan kedua tanganku, kristal itu tidak seberat yang saya bayangkan dan itu terasa seperti memegang balon.

Kemudian saya menutup mata dan membayangkan itu menyatu dengan tubuh saya.

Setelah menunggu beberapa saat, rasa hangat mulai menyebar ke tubuh serta berbagai kenangan dan informasi tentang bank dimensi memasuki seluruh otak saya, tidak ada rasa sakit sama sekali dan saya merasa lebih segar dari pada kelelahan, saya membuka mata sambil tersenyum 'huh ini sangat menyegarkan' pikirku saat itu, dan melihat bahwa kristal itu telah menghilang.

Sekarang saya mengetahui apa itu Artefak Bank Dimensi yang saya dapatkan, menurut informasi dan pengetahuan yang ditransfer ke otak saya, bank dimensi ini seperti layaknya bank pada umumnya tetapi bank ini lebih sedikit fantasi karena juga bisa menyimpan apa saja, bahkan energi chakra yang ada di dunia ini bisa disimpan, serta bank ini juga berada di dimensi lain yang hanya bisa di akses oleh saya sendiri dan Kuroka yang menjadi asisten saya, meskipun demikian saya juga bisa memanggil seluruh atau sebagian bank ini ke dunia nyata, seperti jutsu kuchiyose Katsuyu.

Kemudian untuk keselamatan dan keamanan, tidak perlu diragukan, karena Bank ini tidak bisa dirusak dan untuk orang yang memasuki bank ini, kekuatannya akan tersegel serta tidak bisa menggunakannya

Orang sekelas Kaguya tidak bisa menggores tembok dari Bank ini, dan sebagai pemilik bank ini, saya bisa memusnahkan orang yang didalam bank ini, apabila mereka membuat keonaran di dalam bank.

"Hahahaha... Ini artefak yang luar biasa" saya tertawa dengan keras setelah mengetahui apa yang di berikan oleh artefak bank dimensi ini.

"Sepertinya tuan sangat senang.. Nya.." kata Kuroka.

"Tentu saja senang.. selanjutnya kartu ini dan kristal ini" Saya melakukan hal yang sama kepada kedua benda ini.