CHAPTER 9: Reuni dan Kenangan Kecil

Alur Cerita:

Kaito sedang menjalankan tugasnya di tengah kota yang ramai. Tiba-tiba, seorang pria yang tampak akrab mendekatinya. Pria itu menyapanya, dan dengan senyum lebar, Kaito menyadari bahwa itu adalah teman sahabatnya dari masa kecil, Takeshi Takahashi. Kaito sudah lama tidak bertemu dengannya.

Takeshi, yang sekarang berusia 22 tahun, juga telah tumbuh menjadi pria yang tangguh dengan berat badan 68kg, tinggi 188cm, dan telah menjadi pelatih karate Kyokushin. Mereka ngobrol sambil mengenang masa kecil mereka yang penuh kenangan. Takeshi terkejut melihat perubahan besar pada Kaito, yang kini menjadi anggota polisi berpangkat perwira.

Sambil duduk di sebuah kafe, mereka saling berbagi cerita tentang kehidupan mereka setelah berpisah. Takeshi membagikan pengalamannya sebagai pelatih karate, sementara Kaito menceritakan tentang pengalamannya sebagai anggota polisi yang aktif. Meskipun sudah lama tak bertemu, mereka merasa kangen dan memutuskan untuk saling berbagi nomor telepon agar bisa terus berkomunikasi.

Setelah obrolan yang hangat, Takeshi harus pergi untuk melanjutkan pekerjaannya sebagai pelatih karate di luar kota. Keduanya berjanji untuk tetap menjaga komunikasi dan berharap bisa bertemu lagi di masa depan.

Percakapan:

Takeshi mendekati Kaito dengan senyuman: Takeshi: "Kaito, itu benar-benar kamu, kan? Lama tidak bertemu!"

Kaito (tersenyum): "Takeshi! Wah, kamu juga sudah jadi pelatih karate sekarang."

Kaito dan Takeshi duduk di kafe: Takeshi: "Aku tidak percaya melihat perubahanmu. Tinggimu sekarang sangat mengesankan!"

Mereka mengobrol tentang masa kecil mereka: Kaito: "Ingat waktu kita selalu bermain di taman? Itu kenangan terbaikku." Takeshi: "Tentu saja, dan sekarang kita berdua telah menemukan panggilan kita."

Takeshi terkejut melihat pangkat Kaito: Takeshi: "Perwira, ya? Kamu benar-benar menginspirasi, Kaito."

Mereka saling berbagi nomor telepon: Kaito: "Kita harus tetap dalam kontak. Sudah terlalu lama kita tidak bertemu."

Takeshi bercerita tentang pekerjaannya: Takeshi: "Sekarang aku menjadi pelatih karate di luar kota. Hidup ini penuh petualangan."

Kaito menceritakan tentang tugasnya sebagai anggota polisi: Kaito: "Setiap hari adalah tantangan baru, tetapi saya senang bisa melindungi masyarakat."

Takeshi harus pergi untuk melanjutkan pekerjaannya: Takeshi: "Aku harus pergi, Kaito. Jaga dirimu sendiri dan terus berprestasi!"

Mereka berpelukan dan berjanji untuk bertemu lagi: Kaito: "Tentu saja, Takeshi. Sampai jumpa, sahabat."

Setelah Takeshi pergi, Kaito memandang nomor teleponnya dengan senyuman: Kaito (dalam hati): "Kita akan tetap terhubung, Takeshi."

Ekspresi Karakter: Wajah Kaito dan Takeshi mencerminkan kebahagiaan dan kekangenan saat mereka bertemu kembali. Ekspresi senyum dan tawa menghiasi wajah mereka saat mereka mengenang masa kecil mereka dan merencanakan pertemuan di masa depan. Meskipun sudah berpisah jalur hidup, mereka tahu bahwa persahabatan mereka tetap kuat.