(50% horror/thriller, 50% romance) Sadewa Pamungkas, laki-laki tampan dengan penampilan urakan, serta suaranya yang keren. Namun, dia harus menerima kenyataan bahwa dirinya memiliki indera keenam yang tak pernah ia inginkan.
Semuanya saat ini tengah istirahat makan siang. Dewa dan Benny begitu menikmati makanan yang baru saja dibeli oleh Benny.
Sebenarnya, mereka mendapatkan jatah makan dari acara audisi itu. Namun, Dewa tidak bersedia memakannya dan memilih untuk membeli makanan di luar.
"Wow, ini enak banget ayam paprikanya!" seru Benny sembari menahan pedas. Dewa hanya geleng-geleng sembari menyantap makanannya. Tentu saja punya Dewa tidak pedas. Sebab, ia harus tetap berada di acara ini sampai malam nanti.
"Amor di mana?" tanya Dewa.
"Dia udah pulang. Dia mau siap-siap buat acara lamaran lo ntar malam," sahut Benny dengan mulut yang masih penuh dengan makanan.
Dewa hampir saja melupakan acara malam ini. Untung saja semuanya sudah ia siapkan. Yahya pun juga sudah tahu tentang rencana lamaran itu. Ia sudah tinggal datang ke rumah Amor dan menemui orang tua gadis itu.
Lalu tiba-tiba, Lucas memanggil Benny.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com