Ia masih saja mengumpat, dan pada akhirnya memutuskan untuk berlari karena ia haris cepat-cepat mencari tempat pelampiasan untuk mengusir semua perasaan tidak enak di dalam hatinya ini.
"SIAL, AKU SANGAT MEMBENCI MU, ERICA!"
Ia berteriak dengan lantang.
Padahal jarak keluar dirinya, Irshad dan juga Erica tidak lama, namun sejauh ini Kim sama sekali belum melihat mereka berdua. Tapi, memangnya itu menjadi urusannya? Tentu saja tidak.
"Aku akan menenangkan hati dan pikiran dengan meminum alkohol, bagaimana dengan ini, ya? Kemungkinan adalah hal yang benar, sudah lama aku tidak berteman dengan berbagai macam alkohol karena sibuk membuat barang-barang."
…
Kembali lagi dengan suara dentuman dari musik disko yang tadi menjadi backsound kencang Veronica dan Fox, kini mengiringi kegiatan seorang wanita yang sedang meneguk segelas wine dengan sekali tegukan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com