webnovel

2.Awak yang buruk(II)

Aku masih duduk diam di tempat tidur, ku ingat-ingat lagi apa yang sebenarnya terjadi.

20 Menit yang lalu;

Aku menghempaskan tubuhku di atas kasur

"hari ini sungguh melelahkan".ku tutup mataku perlahan.

" inikan malam Minggu,gimana kalo aku main game aja deh...".aku mulai menggerakkan tubuhku untuk bangun,ku raih Handphone ku yang sedari tadi aku cash.

Karena aku jomblo jadi aku jarang keluar rumah. Dari dulu aku nggak pernah kenal dengan "pacaran" jadi aku selalu di sebut Jones sama teman-teman sekolah.Tapi aku nggak peduli sih,aku selalu nganggap itu sebagai pujian.kata orang 'Jomblo itu karena nggk laku' tapi sebenarnya salah 'bukan nggk laku tapi lagi nunggu yang pasti aja'. aku nggak mau pacaran tapi aku hanya nggk mau berakhir patah hati atau sakit hati,ahh..pokoknya itu lah.

Tiba-tiba aku ketawa sendiri kayak orang stress " ehhh....kok malah curhat yaa!hehehe.." hari-hari ku habiskan dengan belajar,belajar dan belajar.

'belajar untuk mencintai kamu.....'

nggak ahh...becanda, jangan di masukin ke hati yaa..!

Sudah jadi tradisi zaman sekarang kalau Jomblo itu setiap malam Minggu"Kesepian" selalu menghabiskan waktu dengan main Game,walaupun nggk semua sih. sama kayak aku, untuk ngilangin rasa frustasi itulah aku selalu Main Game dan nama Gamenya itu 'FREE FIRE'. Game FREE FIRE yang bisa di sebut Game FF ini merupakan Game yang paling aku suka mainin di saat bosan.

ku hilangkan pikiranku tentang itu semua.aku nyalakan sambungan jaringan Data di Handphone ku dan mulai login dalam game "Dan sekarang saatnya untuk.... Main Game" ku fokuskan untuk mulai masuk ke permainan.

setelah menunggu sekitar beberapa menit akhirnya aku sudah ada di kofer depan game. sebelum memulai,ketika aku ingin segera meng-klik kata "Mulai" yang ada pada sudut kanan bagian bawah. Tiba-tiba sebuah pemberitahuan sistem aplikasi muncul di layar Handphone ku.

"Apakah Tuan ingin menjadi salah satu karakter yang ada di dalam Game ini?"

"Hah....yang benar saja.!!" jawabku.

"saya adalah Sistem 112,..yang akan membantu Tuan untuk melakukan perjalanan ke dalam sistem Game ini"

"Tuan..! sejak kapan aku menjadi Tuan mu?" ucapku kesal.

"Tuan adalah orang yang di tunjuk langsung oleh Ketua Sistem untuk menjadi Tuan Saya."

" Siapa Ketua Sistem..?" aku nggk tahu dan nggak mau tahu tentang Siapa Dia deh.yang pastinya aja yaa. "Apa yang aku dapat kalau aku ikut apa yang di katakan Sistem 112..?"

"Tuan akan mendapatkan Hadiah jika Tuan menerima dan menjalankan dengan baik Misi-Misi yang di berikan oleh Ketua Sistem."

"Hadiah..! Hadiah apa..?" ekspresi ku makin serius dengan ucapan sistem 112.

"Tergantung pada saat Tuan yang menjalankan Misinya"

"Apakah Hadiahnya bisa berupa Uang tunai..?"

aku semakin bersemangat dengan ini.

"Iya..setelah Tuan menerima Sistem 112. sebelum menjalankan Misi, Tuan akan di kasih 3 pilihan Hadiah.

1.Berlian.

2.Emas.

3.Uang.

Di setiap Nomor apa yang Tuan pilih nanti, maka itu yang menjadi Hadiah untuk Misi Dan Tuan harus memilih 1 di antara 3 nomor yang tersedia. Di setiap Nomor yang di pilih, memiliki Tingkat Misi yang berbeda beda. Misi Untuk Nomor 1 memiliki Tingkat Misi yang lebih sulit, Misi untuk Nomor 2 Memiliki Tingkat Sulit tetapi tidak lebih sulit dari Nomor 1, Sedangkan untuk Misi Nomor 3 memiliki Tingkat Yang paling Mudah di antara Nomor 1 dan Nomor 2."

"hmm...menarik juga. tapi kalau aku gagal menjalankannya,bagaimana? apa nanti ada konsekuensinya?"

"Pastinya ada ganjaran untuk itu.tapi selama ada Sistem 112, nggak akan mudah untuk Tuan melakukan kesalahan.Sistem akan selalu menuntun Tuan dengan baik dalam menjalankan Misi nanti. Jadi Tuan tenang saja."

"hmm....Ok kalau begitu!" To The Poin aja lah.

"Apa sekarang Tuan Siap Untuk "Mulai" masuk dalam Game?"

" hmm..." . 'sebenarnya aku masih ragu sih...!'

"Ok...Memulai Persiapan!...Persiapan selesai...Mulai Memasuki Game...10..9..8..7..6..5..4.."

"HEY TUNGGUuuu...!" 'aku masih belum siap,kok udah mulai aja sihh.kan akunya belum bilang 'SIAP' Woyyyy .....~(OCO)9'

Dengan santainya Sistem 112 menjawab

"••••••TERLAMBAT••••••"

"3..2..1..0"

Belum selesai aku Mengutuk Sistem 112, tiba-tiba kepalaku mulai sakit, penglihatanku mulai kabur di ikuti kesadaran ku yang mulai hilang, dan lama kelamaan semuanya menjadi gelap.