webnovel

tangis kebencian

Hujan yang sangat deras

Turun membasahi pipi gadis muda itu umurnya seumur jagung. Masih diambang tua muda

Kurang lebih 20 tahun. Wajahnya yang oval dengan mata besar, dan bibir tipis ditambah hidung yang mancung. Dengan tinggi yang 155cm pun tak sampai menambah kesan imut dan menggemaskan

Masuk kedalam sebuah pent house. Yang sangat megah, berlagak seperti pemilik penthouse.

Saat membuka kamar utama. Kamar orang yang disayangnya. Tenang gadis jagung ini masih murni semurni susu sapi.. tapi boong

Disuguhkan 2 manusia bermain sosis.....

Membuat mata gadis ini siwer aka picek tapi

Tidak terdengar teriakan atau sumpah serapah

melainkan SHUTTER HP, gadis ini memfoto adegan sosis, di tambah flash biar makin good juga sambil memvideo kan

"Stop, jangan di foto" pekik seorang wanita. wanita itu menangis sambil memegang erat selimut untuk menutupi tubuhnya

Si gadis ini berlagak tuli, dan melanjutkan apa yang dia lakukan tadi sampe akhirnya membuat triger cowo yang disayangnya

"STOP, APA KAU TULI? HENTIKAN KELAKUAN MU SEKARANG ATAU KELUAR DARI PENT HOUSE KU!" bentak seorang dengan suara berat

'gw ga sudi menginjakan kaki kesini, terlalu kotor ini juga kepaksa bambang'

Si gadis ini berjalan maju selangkah demi selangkah oh tidak lupa untuk tetap memfoto walau udah di bentak bentak

Lalu setelah puas dengan karya masterpiece nya dia memasukan hpnya kedalam kantung bajunya

'boleh gw jadi fotografer'

gadis ini Menarik tangan sang pria dan memelintirnya dilantai. Udah ditarik kan jatoh trus di pelintir. kek memeras baju biar kering

Posisi si pria sangat malang tidak menggunakan sehelai benang pun diikat menggunakan kain terdekat yang merupakan BH si perempuannya. Peduli setan dengan hal itu.

"Dasar biadab"

*plak* *plak* *plak*

'biadab gw benci sama lo'

Tamparan kasar yang di beri sang gadis setara dengan perbuatannya namun sang gadis tidak puas

"Ga usah pegang pegang!"

*Bug* *bag* *bug*

'Jahanam lo kejam banget sama gw'

Tendangan kencang karena tangan kanan sang pria mencengkram tangan si gadis ini, dia merasa ternodai. yang mengherankan udah di iket masih bisa aja lepas tuh tangan.

Lalu dengan 1 hentakan kaki, terdengar suara petir.

*Jedyar*  'eanjir kaget gw'

ini hanya kebetulan kok

dengan mengacungkan jempol kepada mereka dia berkata "Kalian berdua cocok sekali, pasangan yang ditetapkan dari surga!!"

Si gadis itu merasa sedikit sedih dan 98% kesal dan rasa jengkel

Dengan menawan dan anggun wanita yang menghajar habis habisan lawannya pergi

'jika tidak, gw akan kembali terjebak, dengan ucapakan busuk mu sebusuk sampah, heran gw bisa percaya sama seorang sampah!'

Keluar dari dalam kamar menggendong tas ransel yang biasa buat camping, dengan mencaci dan mensumpah serapahkan si cowo kamvang itu

Jalan dengan anggun tanpa melihat kebelakang, menegaskan semuanya selesai!!

Berjalan seperti gembel dibawah hujan yang cukup deras. Air mata tak ada yang keluar.

Lucu jika disakiti seperti itu tapi tidak menangis

'Hidup ini keras'

'jadilah seorang CARNIVORE jika ingin hidup didunia keji ini!'

Kata bijak yang diperoleh hari ini mengiang terus dikepala

'lebih baik untuk pergi ke toko saja'

Semua masalah yang dihadapi si gadis tidak terlalu dibawa sulit