"Tidak Pak, kali ini bukan Rangga. Tapi gadis itu yang punya rokok dan dia merokok di kelas." ucap Gisel meyakinkan kepala sekolah.
"Putri, apa benar apa yang di katakan Gisel dan Amanda?" tanya Kepala sekolah dengan tatapan serius.
"Tidak benar Pak, bagaimana bisa saya melakukan hal itu Pak! sedangkan saya sendiri tidak kuat dengan asapnya rokok." ucap Putri dengan kedua matanya berkaca-kaca.
"Apa yang di katakan Putri benar Pak, aku yang bawa rokok dan merokoknya. Putri mengambil rokok dari tanganku karena tidak tahan dengan asapnya rokok. Dan kedua gadis itu dengan sengaja mengambil foto saat Putri memegangnya." ucap Rangga seraya menatap tajam pada Gisel dan Rangga.
"Baiklah, di dalam kelas ada cctv aku sudah meminta Pak Antok untuk memeriksanya. Sebentar lagi kita akan tahu siapa yang benar dan siapa yang salah." ucap Kepala sekolah dengan tenang.
Setelah beberapa saat, Kepala sekolah mendapat pesan dari Pak Antok.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com