Reviews of MY BLUE WHITE AVICENNA

Sumpah, langsung nostalgia sama masa SMA-ku yg ga sengaja kenalan sama mahasiswi dan dia sering kasih kode buat ketemuan, sayangnya aku terlalu canggung dan malah mengabaikannya #curhat 😂😂. Keren nih ceritanya, aku suka 👍👍

ceritanya bikin baper dan enak banget buat diikutin. tokohnya juga bikin gemes. penulsinya bisa bikin yang baca jadi ikut menikmati. sukses selalu

Dilihat dibaca, tokoh utamanya, anak remaja banget, masih jaim masih masa, labil.. Jadi inget jaman sekolah. Saya punya temen seperti ini. Penulis rapi, alur cerita cenderung stabil.. Hmnn fightinggg - 3-

Ide ceritanya bagus, relate, temenku pernah ngalamin kaya yg ada di cerita. Cara penyampaian ceritanya bagus, mudah untuk dipahami. Semangattt terus untuk berkarya kak 👍🤗

idenya menarik, cerita cinta versi berondong SMP wkwkwk, lucu bangetttt.. bahasanya mudah dipahami juga, overall gooddddddd 👍👍👍👍👍👍👍👍

Ide ceritanya bagus. Bahasa yang dipakai juga ringan, jadi enak bacanya. Cara penceritaannya juga gampang dipahami, jadi ngalir bacanya. Good!

Aku suka gaya penulisannya, POV orang pertama yang bisa bikin pembaca gampang menyelami apa yg dialami si tokoh. Pemilihan diksinya oke, gaya penceritaan mengalir, enak dibacanya. Semangat update Kak!

Aku jadi bisa merasakan perasaan apa yang tokoh dalam karakter ini alami. Cara menggambarkannya soalnya bagus dan mampu membuat pembaca terhanyut. Bagus banget.

Wow aku kagum dengan gaya bertutur penulis. Ringan, mengalir dan pemilihan kata yang baik. Aku selalu kagum dengan mereka yang mampu mendeskripsikan sesuatu dengan baik. Karena aku tidak bisa. Wkwkwk. God joob wat penulis. 😁🥰

Menulis dengan sudut pandang orang pertama memang tidak mudah, tetapi penulis dapat mengeksekusinya dengan baik. Pembaca jadi bisa lebih merasa apa yang dirasa oleh si tokoh utama. Good job.

Waaah suka banget ceritanya. Gaya penulisannya di kemas denden menarik. Gooood job ya. Feel nya jg kena bngt di hati. Secara keseluruhan ini bagus.

Siapa pun yang telah mampir dan berkenan vote cerita ini, terima kasih. Kenapa jadi pakai POV pertama? Sederhana saja. Cerita ini diambil dari pengalaman pribadi dan orang-orang di sekitar penulis sendiri :)