webnovel

My Beautiful Pregnant Maid

Menjadi wanita terhormat dan terpandang ternyata tidak menjamin kebahagiaan seorang wanita. Hal itulah yang dirasakan oleh Phoebe Rae, menikah dengan pria kaya raya membuat statusnya sebagai gadis biasa berubah drastis. Terdengar bagus bukan? Namun tidak bagi Phoebe Rae, pernikahan itu adalah awal mula mimpi buruk dalam hidupnya. Di saat dia sedang mengandung anak pertamanya, suaminya berselingkuh. Meminta pisah? Tentu saja, namun tidak semudah itu. John Ricardo selaku suami Phoebe Rae tak ingin mencerikannya, dan pria itu juga tidak ingin meninggalkan selingkuhannya. Alangkah egois bukan? Semua hal itu membuat hatinya sangat hancur, tidak tahan dengan perlakuan suaminya, dia nekat meninggalkan rumah, kabur menuju ke kota lain bersama dengan adiknya yang juga merupakan satu-satunya keluarganya yang tersisa. Rela melakukan pekerjaan apapun untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Phoeboe Rae menjadi seorang pembantu rumah tangga di rumah seorang dokter muda. Masalahnya tidak berhenti sampai di situ. Sebab, ternyata sang majikan adalah kekasih dari selingkuhan suaminya. Menjadi pembantu rumah tangga dalam kondisi sedang mengandung membuatnya tidak bisa menyembunyikan kehamilannya dari sang majikan. Apa yang akan terjadi sslanjutnya? Apakah John akan mencari keberadaan Phoebe? Bagaimana hubungan sang dokter dengan Phoebe setelah mengetahui kehamilannya? Jawabannya hanya ada dalam cerita ini. story by me art by pinterest

Nonik_Farellidzy · Urban
Not enough ratings
278 Chs

menuduh Freedy

Phoebe bangun pagi-pagi sekali, sebab tak bisa tidur nyenyak sejak semalam. Dia tidak bisa berhenti memikirkan Travis ataupun Matheo, bahkan dia merasa seperti ingin menghubungi mereka setiap kali memegang ponsel, sehingga harus mengendalikan diri. Wanita itu berada di dapur yang bernuansa monokrom, menyiapkan sarapan untuknya dan sahabatnya yang masih belum keluar kamar. 

"Hey ... Jam segini kamu sudah bangun dan masak," gumam Ivanka dengan lesu, memasuki dapur.

"Aku tidak tau harus melakukan apa, makanya aku masak," sahut Phoebe dengan tersenyum tipis.

Ivanka berjalan mendekati Phoebe, kemudian berhenti di kursi pantry. Dia duduk di sana, melihat ada dua porsi sandwich yang sudah disediakan oleh Phoebe. 

"Aku akan lembur hari ini," ucapnya. 

"Benarkah?" 

"Hmm ... Aku bersama bosku akan meeting keluar kota, lalu kembali saat malam," jelas Ivanka.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com