webnovel

Mitos dan Legenda The Guardian Of Dimension

Terdapat berbagai mitos dan legenda yang ada di berbagai alam semesta mulai dari alam semesta tingkat rendah sampai alam semesta tingkat super. Salah satu mitos dan legenda menyatakan bahwa ada makhluk yang sangat kuat telah mendapatkan tugas dan perintah dari Tuhan untuk menjaga keseimbangan dimensi dari serangan makhluk kehampaan. Mitos dan legenda itu menjadi cerita turun temurun dari generasi ke generasi di berbagai alam semesta. Tetapi dari cerita tersebut tidak pernah didapatkan fakta yang menyatakan bahwa mitos dan legenda itu benar-benar nyata atau bisa dikatakan itu hanya seperti cerita fiksi. Banyak makhluk-makhluk kuat yang bukan menjadi Penjaga Dunia dan Penjaga Alam Semesta yang ingin mencari tahu keberadaan makhluk tersebut karena mereka mempercayai bahwa sebenarnya makhluk itu ada. Ada banyak tujuan mereka mencari keberadaan makhluk tersebut seperti ingin menantangnya, ingin melihatnya, dan banyak lagi tujuan orang-orang tersebut mencari makhluk tersebut. Akan tetapi, dalam pencarian yang berlangsung jutaan tahun tersebut yang bahkan diwariskan dari generasi ke generasi tidak ada yang mereka dapatkan satupun informasi. Dengan kegagalan pencarian tersebut, orang-orang yang sebelumnya mempercayai tentang mitos dan legenda tersebut perlahan-lahan mulai tidak mempercayainya dan hanya menjadikan hal tersebut sebagai mitos dan legenda yang biasanya beredar tanpa kejelasan sama sekali. Akan tetapi, kebenaran cerita itu sendiri adalah fakta karena hanya beberapa orang saja yang memenuhi syarat untuk mengetahui keberadaan dari orang tersebut yaitu orang-orang yang ditunjuk untuk menjadi Penjaga Dunia dan Penjaga Alam Semesta yang menjadi bawahan langsung dari makhluk tersebut. Legenda dan mitos itu sendiri menceritakan tentang seorang Penjaga Dimensi atau The Guardian Of Dimension. ======================================= Untuk Update cerita tidak terlalu menentu. Saya harap kalian bisa sabar menunggu update cerita ini. Saya jug akan meminta beberapa saran terkait cerita ini. Terima kasih.

Shirou_Sakura · Anime & Comics
Not enough ratings
12 Chs

Bab 6 : Menikmati Malam Pertama Di Kota Chiba

Kota Chiba, Taman Kota, pukul 17.15 am.

Taman Kota Chiba adalah sebuah taman yang berada di pusat Kota Chiba dan menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi jika seseorang yang baru pertama kali datang ke Kota Chiba. Taman ini memiliki berbagai macam hal seperti danau buatan yang berada tepat di tengah-tengah taman, trek untuk jogging, hutan yang rindang, berbagai hewan kecil yang tinggal di area tersebut, serta berbagai tempat duduk dan pondok yang disiapkan oleh pemerintah agar para warganya nyaman untuk menikmati pemandangan Taman Kota tersebut.

Segera setelah Shirou dan Sakura meninggalkan gang sebelumnya, Shirou dan Sakura mencari lokasi taman kota ini menggunakan Haki pengamatan mereka berdua yang menutupi seluruh Kota Chiba. Mereka membutuhkan waktu sekitar 25 menit lebih dari lokasi mereka sebelumnya untuk sampai di taman tersebut. Segera setelah sampai, Shirou dan Sakura langsung mencari tempat duduk yang berada dekat dengan tepi danau dengan Shirou dan Sakura langsung duduk berdampingan.

Setelah mereka menemukan tempat duduk, Shirou dan Sakura langsung mengeluarkan handphone mereka berdua masing-masing dan mulai memasang nomor telepon yang sudah dilengkapi paket internet 10 GB yang sebelumnya telah mereka beli. Hanya butuh waktu kurang dari 5 menit untuk keduanya selesai memasang kartu mereka masing-masing, setelah pemasangan kartu selesai, Shirou dan Sakura mulai membuat beberapa akun salah satunya akun email yang mereka berdua perlukan di Negara Jepang ini. Sakura dan Shirou juga tidak lupa untuk saling berbagai nomor telepon dan email mereka masing-masing.

Selesai dengan pembuatan akun, Shirou dan Sakura langsung masuk ke jaringan internet dan mulai mencari hotel yang berada dekat dengan posisi mereka yang sekarang.

"Sepertinya hotel ini cocok untuk kami tinggali malam ini, Sayang" Kata Sakura.

"Hmm ~ " Shirou menurunkan handphonenya sambil menatap ke arah handphone Sakura "Coba saya lihat" Kata Shirou.

Sakura langsung mendekat ke arah Shirou dan meletakkan handphonenya di depan antara keduanya. Hotel yang Sakura temukan adalah Hotel Stars yang berada hanya 150 meter dari posisi mereka yang sekarang. Hotel ini berlabel hotel bintang empat mulai dari segi kamar, pelayanan, dan juga makanan yang telah disiapkan. Fasilitas hotel juga sangat terjamin dengan mempunyai kolam renang outdoor, GYM, restoran, dan juga jasa antar jemput tamu kemanapun tamu inginkan menggunakan mobil Alphard mewah.

"Hotel ini cukup bagus, Sayang. Coba lihat pelayanan kamar yang diberikan hotel ini" Kata Shirou.

Sakura mengangguk dan mulai masuk ke bagian pengenalan layanan kamar dari hotel tersebut. Hotel itu memiliki tiga layanan kamar, layanan pertama adalah untuk kamar normal dengan ukuran kamar yaitu 30 meter persegi dengan kamar mandi dalam lengkap dengan berbagai fasilitas lainnya minus ruangan makan dan ruangan tamu, layanan kedua yaitu layanan kamar berukuran 45 meter persegi dengan lengkap berbagai fasilitas kecuali ruangan tamu, serta yang terakhir adalah layanan VIP yang memberikan sebuah layanan kamar lengkap dengan ukuran kamar 60 meter persegi dengan ada dapur untuk memasak, ruangan makan, ruangan tamu, ruangan tidur, serta memiliki kamar mandi dalam.

"Bagaimana hotel ini. Sayang? Kami bisa menyewa kamar yang berada di kamar VIP demi kenyamanan kami berdua. Harga kamarnya juga masih tergolong murah hanya 50 ribu yen" Kata Sakura.

Shirou tersenyum dan mengelus kepala Sakura dengan lembut dan berkata "Jika Sakura sudah menyukainya, kenapa tidak? Hotel ini juga menyediakan layanan antar jemput bagi tamu. Kami berdua bisa memanfaatkan layanan ini besok hari setelah kami menemukan sebuah Apartemen yang cocok untuk kami jadikan tempat tinggal sementara" Kata Shirou.

"Um…" Sakura mengangguk sambil menyimpan handphonenya kembali dan menatap Shirou "Lalu pergi sekarang?" Tanya Sakura.

"Hmm ~ Bagaimana kalau kami meluangkan 30 menit di taman ini terlebih dahulu? Kami bisa foto-foto bersama di sini, kami berdua belum pernah berfoto bersama bukan?" Tanya Shirou.

Mendengar perkataan Shirou ini, Sakura langsung bersemangat. Dia langsung menarik Shirou dan mulai pergi berkeliling di area taman tersebut. Setiap kali menemukan lokasi spot yang bagus, Shirou dan Sakura akan berhenti di sana dan mengambil foto sendiri-sendiri dan foto bersama. Banyak warga yang ada di lokasi itu yang melihat keduanya mengambil foto mereka untuk digunakan sendiri oleh mereka, akan tetapi Shirou dan Sakura yang mengetahui hal ini langsung menghancurkan handphone atau kamera yang mereka gunakan untuk mengambil foto mereka setelah mereka pergi dari lokasi tersebut.

Shirou dan Sakura bukan hanya mengambil foto, melainkan keduanya juga bermain-main di taman dengan para hewan-hewan kecil yang tinggal di lokasi tersebut. Dengan aura positif dan bersahabat yang dikeluarkan Shirou dan Sakura, hewan-hewan kecil itu langsung dekat dengan mereka berdua, apalagi Shirou dan Sakura memang sudah sejak lama dekat dengan hewan-hewan kecil apalagi yang tinggal bersama dengan mereka yang planet kecil mereka.

Sakura yang sedang mengambil foto Shirou sedang bersama dengan hewan-hewan kecil menggunakan handphonenya merasakan perasaan yang sangat bahagia di dalam hatinya "Inilah yang selalu saya inginkan. Menikmati waktu bersama Shirou, akhirnya mimpi itu menjadi kenyataan, Saya harap waktu berjalan dengan sangat-sangat lambat agar kami berdua bisa terus bersama seperti ini. Saya harap, setelah kematian kami, kami berdua masih bisa bertemu kembali." Pikir Sakura.

*******

Kota Chiba, Hotel Stars, Pukul 18.00 pm.

Hotel Stars adalah sebuah hotel yang dibangun di pusat Kota Chiba. Hotel ini memiliki gedung 10 lantai dengan pelayanan bintang empat dari segi kamar, makanan, pelayanan dan berbagai hal lainnya. Hotel ini juga sering digunakan oleh para pejabat, dan berbagai orang kaya lainnya untuk tinggal di sini dalam waktu mereka mengunjungi Kota Chiba baik jalan-jalan atau perjalanan bisnis.

Segera setelah Shirou dan Sakura selesai bermain-main di taman, mereka berdua melanjutkan pergi ke Hotel Stars yang akan menjadi tempat tinggal mereka untuk malam ini. Dengan Sakura menggunakan handphone miliknya, sangat mudah untuk Shirou dan Sakura menemukan hotel tersebut. Shirou dan Sakura langsung berjalan masuk ke hotel Stars, penjaga pintu yang melihat dua pasangan tersebut dengan ramah membuka pintu kepada mereka berdua dan menunjukkan arah tempat resepsionis berada.

Memasuki lobby hotel, Shirou dan Sakura menjadi pusat perhatian dari para tamu dan karyawan dari hotel tersebut. Akan tetapi Shirou dan Sakura tidak memperhatikan mereka dan terus berjalan menuju ke arah resepsionis hotel. Sesampainya di resepsionis, Shirou langsung menekan bel yang ada di meja resepsionis.

Salah satu karyawan yang bertugas di meja resepsionis yang mendengarkan bel berbunyi langsung berdiri dan menatap Shirou dan Sakura. Wajah karyawan itu langsung memerah sambil tersipu menundukan kepalanya menatap Shirou "Ya Tuhan….Kyaa!…. Laki-laki yang ada di depan saya ini sangat tampan" Pikir karyawan itu sambil mencoba menghilangkan pikirannya.

Sakura yang melihat sikap karyawan tersebut setelah melihat Shirou langsung menjadi sedikit jengkel sambil menatap Shirou dan berkata pelan "Sayang, saya saja yang mengurus ini. Kamu bisa menunggu di tempat duduk, Hotel?"

Shirou mengangguk dan mengerti perkataan Sakura tersebut, Shirou mencium dahi Sakura sambil berkata "Ok, saya akan menunggu, Sakura" Sambil berjalan menuju ke arah tempat duduk yang masih kosong.

Segera setelah Shirou pergi, Sakura langsung menatap karyawan yang masih tersipu karena dia belum mengetahui bahwa Shirou telah pergi sambil berkata "Bolehkan saya mendapatkan pelayanan sekarang?" Tanya Sakura dengan nada monoton dan datar.

"Eh ~ " Karyawan itu langsung menjadi panik dan menatap ke arah depan sudah tidak ada Shirou di sana, dengan cepat karyawan berkata dengan nada minta maaf "Saya minta maaf sikap saya sebelumnya" Kata karyawan itu sambil membungkuk dengan hormat kepada Sakura.

Sakura menghela nafas sambil berkata dengan nada datar "Tidak masalah, hanya saja. Saya dan Kekasih saya ingin segera mendapatkan kamar untuk istirahat. Bisakah kami bisa melakukan transaksi sekarang?"

"Baik" Kata karyawan itu sambil segera mengganti sikapnya menjadi karyawan profesional kembali sambil berkata dengan senyum "Selamat datang di Hotel Stars, apakah Nona ingin menyewa kamar di hotel ini?"

Sakura mengangguk sambil berkata "Iya. Saya ingin kamar VIP. Apakah masih ada kamar yang tersedia?" Tanya Sakura.

"Tunggu, saya akan mengecek terlebih dahulu" Kata karyawan itu sambil duduk kembali ke kursinya dan mengecek ketersediaan kamar VIP yang kosong. Tidak butuh waktu lama untuk karyawan itu kembali sambil berkata "Untuk kamar VIP masih ada kamar yang tersedia, apa Nona ingin menyewa kamar itu?"

Sakura mengangguk sambil berkata "Iya, Saya ingin menyewa untuk hari ini saja"

"Baik" Kata Karyawan sambil melanjutkan "Apakah Nona ingin mengambil paket untuk mendapatkan makan malam dan makan pagi atau tidak?" Tanya karyawan itu.

"Hmmm ~ Makan malam dan pagi? Mungkin lebih baik tidak. Selain itu juga saya ingin menghabiskan waktu dengan Shirou hanya kami berdua malam ini tanpa ada kegiatan sama sekali" Pikir Sakura sambil menggelengkan kepala dan berkata "Tidak, kami mengambil untuk menyewa kamar saja"

Karyawan itu mengangguk dan mengambil beberapa formulir yang ada di bawah meja kerjanya dan memberikan kepada Sakura "Silahkan untuk mengisi formulir ini terlebih dahulu sebagai identitas penyewa kamar hotel kami" Kata karyawan tersebut.

Sakura mengambil dokumen tersebut dan membacanya terlebih dahulu sebelum mengisinya. Melihat bahwa tidak ada yang aneh, Sakura langsung melengkapi seluruh dokumen itu menggunakan pulpen yang ada di samping dirinya. Dengan cepat dokumen itu selesai di isi oleh Sakura dan memberikannya kembali ke karyawan tersebut. Menerima dokumen itu, karyawan itu langsung mengisi seluruh data diri Sakura di komputer hotel.

Setelah selesai karyawan itu berdiri dan berkata kembali "Harga sewanya adalah 45.000 yen Nona. Apakah ingin membayar pakai kartu kredit atau pembayaran langsung?"

"Bayar langsung" Kata Sakura sambil mengeluarkan uang 50.000 ribu yen dari tas miliknya dan memberikan kepada karyawan tersebut.

Karyawan itu menerima uang yang diberikan oleh Sakura sambil memproses Check In untuk kamar yang Sakura inginkan. Tidak butuh waktu lama untuk karyawan itu menyelesaikan check in dan memberikan Sakura kunci kamar bernomor 0903 sambil berkata "Silahkan Nona ini kunci kamarnya. Kamar berada di lantai 9 dengan posisi kamar nomor 3. Nona bisa langsung mengetahui kamarnya dengan nomor kamar yang telah di pajang di depan pintu kamar"

"Baik, terima kasih" Kata Sakura sambil mengambil kunci kamar dan berbalik pergi bertemu dengan Shirou.

Shirou yang melihat Sakura sudah berjalan ke arah dirinya sambil membawa kunci kamar langsung bangkit dari tempat duduk dan berjalan ke arah Sakura sambil berkata "Apa sudah selesai?"

Sakura tersenyum kembali sambil berkata "Iya, Sayang. Ayo kita segera ke kamar kami"

Shirou mengangguk sambil tangannya kembali dipeluk oleh Sakura. Shirou dan Sakura langsung berjalan menuju ke arah lift hotel sambil menunggu beberapa waktu. Setelah pintu lift terbuka, Shirou dan Sakura langsung naik ke lantai 9 dengan Sakura yang memimpin mereka berdua. Tidak butuh waktu lama untuk Shirou dan Sakura sampai di lantai 9 sambil berjalan menuju ke kamar nomor 3.

Sakura langsung membuka pintu kamar tersebut sambil keduanya berjalan masuk ke dalam kamar yang mereka sewa. Seperti yang mereka dapatkan dalam pencarian, kamar itu memiliki ruangan tamu sendiri, ruangan santai, satu kamar, dapur dan ruangan makan.

"Sayang, saya akan pergi menyiapkan makan malam. Kamu bisa pergi mandi terlebih dahulu" Kata Sakura.

Shirou mengangguk sambil berkata "Baik"

Shirou dan Sakura langsung memisah dengan Sakura menyimpan tasnya di dalam ruangan penyimpanan dan berjalan menuju ke arah dapur untuk menyiapkan makan malam sedangkan Shirou langsung pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya setelah melakukan aktivitas pada hari ini.

******

Hotel Stars, Kamar 0903, Ruangan Santai, 19.30 pm.

Ruangan santai kamar hotel stars memiliki berbagai macam furniture seperti sofa panjang, meja yang berukuran sedang, serta memiliki televisi berukuran 25 inch. Terlihat seorang laki-laki yang berjalan masuk ke dalam ruangan santai membawa laptop, handphone dan secangkir jus jeruk di kedua tangannya. Laki-laki itu mengenakan piyama biru tua serta rambut laki-laki itu diikat belakang. Laki-laki itu adalah Shirou Achiel.

Shirou langsung pergi mengambil tempat duduk di safa panjang sambil meletakkan laptop, handphone dan minumannya di depan meja. Shirou langsung mengaktifkan Macbook miliknya sambil mengaktifkan juga wifi yang ada di handphone Iphone Pro 10. Tidak berlangsung lama, Macbook milik Shirou telah masuk ke halaman awal. Shirou langsung menyambungkan Macbook tersebut dengan wifi handphonenya.

"Sekarang… Sekarang…. Saya perlu mencari sebuah Apartemen yang cukup bagus untukku dan Sakura bisa gunakan untuk tinggal sementara sebelum kami memiliki rumah sendiri" Pikir Shirou. Tetapi sebelum Shirou mencari informasi Apartemen, tiba-tiba Shirou mendapatkan sambungan komunikasi dengan klon miliknya.

"Bos" Terdengar suara yang mirip dengan suara milik Shirou masuk ke dalam pikirannya.

Shirou tidak terkejut dengan sambungan tersebut sambil dirinya menyandarkan tubuhnya ke sofa "Hmm ~ Bagaimana dengan pekerjaannya?" Tanya Shirou dengan santai.

"Saya telah melakukannya, Bos. Saya telah menemukan pembeli dari logam mulia yang Bos perintahkan untuk dijual" Kata Klon.

"Kamu sudah menemukannya? Metode apa yang kamu gunakan? Sangat cepat untuk kamu bisa mendapatkan seorang pembeli" Kata Shirou.

"Saya menggunakan internet untuk memperkenalkan logam mulia yang bos berikan kepada saya. Saya mengirim bentuk data dan beberapa informasi tentang logam mulia itu ke beberapa keluarga terkaya yang ada di dunia. Ternyata hampir semua ingin membeli logam mulia itu setelah mendapatkan data dan foto yang saya berikan" Kata Klon.

"Hmmm ~ Itu bukan metode yang buruk untuk digunakan, sekalian juga bisa menutup identitas kami. Ngomong-ngomong, dari pihak mana yang memiliki penawaran yang tertinggi?" Tanya Shirou.

"Pihak yang memiliki penawaran yang tertinggi adalah keluarga Shinomiya" Kata klon.

"Keluarga Shinomiya? Apa kamu mempunyai informasi atau data tentang keluarga ini?" Tanya Shirou.

"Ada Bos. Keluarga Shinomiya adalah salah satu keluarga terkaya di dunia. Keluarga ini memiliki aset kekayaan 200 triliun yen dengan memiliki 1000 anak perusahaan yang berada di bawah tangan perusahaan mereka. Keluarga ini berasal dari Negara Jepang, banyak perusahaan Jepang yang berada di bawah tangan dari keluarga Shinomiya ini seperti perusahaan yang bergerak di bidang transportasi, ekonomi, dan berbagai bisnis lainnya. Keluarga ini juga memiliki banyak cabang dan keluarga inti dari keluarga ini memiliki nama belakang Shinomiya di nama mereka...…" Klon menjelaskan.

Sepanjang Klon menjelaskan tentang data yang diperoleh miliknya, Shirou juga mulai mencari data di internet tentang keluarga Shinomiya "Hmm ~ Keluarga Shinomiya adalah salah satu keluarga terkaya dunia. Keluarga ini hanya bisa ditandingi oleh Keluarga Nakiri yang mengambil jalur bisnis makanan, keluarga momobami yang mengambil jalur perjudian, serta beberapa keluarga lainnya di luar negeri sana. Kemungkinan mereka ingin membeli logam frostfire karena ingin meneliti kandungan logam tersebut, apalagi dengan klonku telah memberikan mereka beberapa data. Pasti mereka ingin mendapatkan logam tersebut untuk dijadikan bahan penelitian" Pikir Shirou.

"Berapa banyak tawaran yang diberikan oleh pihak Shinomiya untuk membeli logam tersebut?" Tanya Shirou.

"Dari pembicaraan yang saya lakukan dengan pihak Shinomiya, mereka ingin membeli logam tersebut dengan harga 50 miliar yen secara langsung, tetapi ada persyaratan yang harus dilakukan oleh kami" Kata Klon.

"50 miliar yen? Itu lumayan banyak. Lalu persyaratan apa yang mereka inginkan?" Tanya Shirou.

"Mereka hanya ingin kami dari pihak penjual untuk mengatakan bahwa logam mulia ini Pihak Shinomiya sendiri yang menemukan dan juga mereka ingin bahwa jika kami menemukan logam mulia itu kembali, mereka ingin kami langsung menjual logam mulia itu kepada pihak mereka dan tidak kepada pihak lain" Kata Klon.

"Hmm ~ Persyaratan mereka tidak terlalu menuntut. selain itu kami juga sudah tidak akan menjual logam seperti ini selamanya di dunia ini" Pikir Shirou "Tidak masalah. Kamu lakukan saja. Persyaratan ini juga tidak terlalu menuntut dari pihak kami. Selain itu juga kami tidak akan menjual kembali logam seperti itu setelah ini" Kata Shirou.

"Baik Bos" Kata Klon.

"Lalu berapa lama untuk kamu bisa mendapatkan uang dari pihak Shinomiya?" Tanya Shirou.

"Kami telah membicarakan pembayaran terhadap logam mulia itu. Kami akan melakukan transaksi pada besok hari jam 02.00 am pagi di salah satu hotel yang ada di Kota Tokyo." Kata klon.

"Baiklah. Setelah kamu selesai melakukan transaksi, kamu langsung lakukan apapun yang mereka inginkan itu beserta dengan menghapus ingatan tentang wajah kamu dari mereka agar kami tidak terlacak oleh pihak-pihak Shinomiya" Kata Shirou.

"Baik Bos" Kata Klon "Ngomong-ngomong, dimana saya perlu bertemu dengan Bos untuk memberikan uang ini?" Tanya Shirou.

"Saya dan Sakura masih berada di Kota Chiba. Lebih tepat sekarang berada di Hotel Start yang ada di pusat Kota Chiba. Kamu bisa langsung datang ke sini pada pagi hari setelah kami berdua sarapan di kamar nomor 0903" Kata Shirou.

"Baik Bos. Kalau begitu saya pamit" Kata Klon sambil memutuskan sambungan komunikasi dengan Shirou.

Shirou menghela nafas "Akhirnya kami mendapatkan uang untuk membangun semua rumah" Pikir Shirou sambil dirinya ingin kembali mencari sebuah informasi Apartemen tiba-tiba suara dari samping Shirou memanggil.

"Sayang, bagaimana penampilan saya ini?" Tanya Sakura yang berjalan masuk ke ruangan santai mengenakan pakaian gaun malam hitam,

Shirou mengalihkan perhatiannya kepada Sakura sambil tersenyum dan berkata "Kamu terlihat sangat cantik menggunakan pakaian itu, Sayang" Puji Shirou melihat Sakura mengenakan pakaian gaun malam tersebut dengan rambut biru terurai ke bawah "Apa itu gaun malam yang baru saja kamu selesai buat?" Tanya Shirou.

"Um…" Wajah Sakura memerah sambil tersipu malu tetapi di dalam dirinya ada perasaan senang, semangat dan bahagia karena Shirou menyukai pakaian yang dikenakan olehnya "Ngomong-ngomong, Sayang. Apa kamu sudah mencari informasi tentang Apartemen yang akan kami tinggali?" Tanya Sakura.

"Saya baru saja ingin mencari informasi itu. Bagaimana kalau kami mencari bersama-sama? Ayo duduk di sini" Kata Shirou sambil memberikan kode duduk di samping dirinya.

Sakura mengangguk dengan semangat sambil dirinya langsung berjalan ke arah depan Shirou dan duduk di depan Shirou berbeda dengan instruksi dari Shirou. Shirou tidak terkejut dengan sifat dan sikap Sakura ini, Shirou hanya menghela nafas sambil menyandarkan kepalanya di bahu Sakura sambil dirinya mencium aroma tubuh Sakura yang baru saja selesai mandi "Tubuhmu sangat harum, Sayang. Sepertinya saya ingin bermain lagi malam ini denganmu" Kata Shirou dengan nada menggoda.

Wajah Sakura memerah sambil berkata dengan pelan "Hmm ~ Bagaimana kalau sekarang?"

Shirou tersenyum dan berkata "Mungkin lebih baik kami fokus untuk mencari sebuah Apartemen yang akan kami tinggali terlebih dahulu, Sayang. Malam ini masih panjang, kami bisa melakukan itu setelah selesai mendapatkan Apartemen yang akan kami tinggali"

"Um…" Sakura mengangguk tetapi tidak ada perasaan kecewa atau sedih di dalam dirinya karena memang benar apa kata Shirou, Sakura langsung menyandarkan tubuhnya di tubuh Shirou. Melihat Sakura sudah nyaman dengan posisinya, Shirou langsung memulai pencarian Apartemen yang akan menjadi tempat tinggal mereka sebelum mereka dapat membangun sebuah rumah milik mereka sendiri di dunia ini.

Hallo teman-teman. Saya ingin meminta saran dengan nama Sekolah Menengah Pertama. Terima kasih

Shirou_Sakuracreators' thoughts