webnovel

Miss Dosen X Mr. Captain

Relivia Zenata.. Seorang dosen muda yang cantik,berhijab,cerdas dan baik ini ternyata adalah kekasih dari seorang kapten kapal. Ia mengawali karirnya di usia ke 21 tahun. Menjadi dosen idola di kampus merupakan hal yang sangat membanggakan bukan? Di balik kesuksesannya, Ivi tetap menjadi orang yang sama, rendah hati dan tidak pernah menyombongkan diri. Felix Devanno... Seorang kapten kapal yang tampan, tegas dan setia. Ia sangat dingin terhadap orang-orang, kecuali dengan Ivi dan keluarganya. Felix mengawali karirnya di laut pada usia 21tahun. Awalnya, ia sama sekali tak berpikiran untuk bekerja di laut, namun tawaran dengan gaji yang sangat memuaskan dan seragam yang tampak keren itu membuat niat awalnya untuk menjadi pengusaha urung. Ia mencoba dunia laut dan beruntungnya ia berhasil. Calvin Aldrean.. Seorang dokter sekaligus pengusaha di sebuah perusahaan ternama di Indonesia. Terkenal dengan sikap dinginnya membuat dirinya masih jomblo di usia 21 tahun. Bukan tanpa sebab, ia pernah mengalami hubungan asmara namun kandas dikarenakan suatu hal. Menjadi seorang kekasih dari kapten kapal bukanlah hal yang mudah. Namun doa dan usaha mampu mempertahankan hubungan keduanya. Meskipun banyaknya rintangan, namun, keduanya dapat bersatu.

Nurliza_Karen_Nita · Urban
Not enough ratings
446 Chs

Part 147

Calvin pun kembali mengetuk pintu kamar Elven, mencobanya kembali sambil memanggil dari luar.

Tok Tok Tok...

"Elven... El... May I enter to your bedroom??" tanya Calvin pada Elven dari luar kamar.

Meskipun sudah diketuk dengan panggilan juga, namun Elven tetap tak kunjung menyahut atau membuka pintu kamarnya. Merasa jengah, Calvin pun akhirnya memasuki kamar Elven begitu saja.

Setelah memasuki kamar Elven, terlihat Elven yang sedang duduk di kursi belajarnya sambil memegang sebuah figura. Di dalam figura tersebut terdapat foto keluarganya. Di dalam foti tersebut, terlihat Ivi sedang duduk lalu Felix, Elven dan Revin seolah menatap dirimu dengan kekaguman dan Ivi yang tersipu malu. Sungguh kebahagiaan terpancar di dalam figura tersebut.

Elven mengusap figura tersebut perlahan tanpa ia menyadari bahwa air matanya terus saja mengalir.

Calvin yang melihat hal itu sungguh tidak tega. Bagaimana mungkin ia bisa tenang melihat keponakannya merasakan luka itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com