webnovel
#ROMANCE
#R18
#FIRSTLOVE

Milly's First Love

Tidak semua kisah cinta pertama berjalan dengan indah. Millicent Jones atau yang biasa dipanggil Milly, selalu menerima perundungan semasa ia sekolah. Teman-temannya mengejek nama Jones menjadi singkatan Jomlo Ngenes. Milly benci sekali dengan sebutan itu karena seolah menjadi kutukan baginya. Hingga usianya yang menginjak tiga puluh dua tahun, ia masih saja menjomlo. Hingga suatu hari, Milly tidak menyangka bahwa ia akan bertemu lagi dengan cinta pertamanya saat masih SMP. Pria itu adalah Nicholas Adinegara. Nick adalah seorang chef seksi, tampan, dan sanggup membuat lutut Milly bergetar karena menatapnya. Seingat Milly, dulu Nick tidak setampan dan semenawan sekarang. Nick tampak begitu tampan mempesona hingga membuatnya melanggar sumpahnya dulu yang mengatakan bahwa ia tidak akan pernah jatuh cinta lagi pada pria mana pun. Semenjak pertemuan itu, mereka pun jadi semakin dekat. Cinta di antara mereka tumbuh semakin kuat. Namun, berbagai permasalahan pun terjadi. Milly harus merelakan Nick dengan wanita lain. Atau mungkin sebenarnya Nick juga harus merelakan Milly dengan pria lain? Akankah cinta pertama itu berubah menjadi cinta yang terakhir dan untuk selamanya? *** Halo My Readers! Buku ini adalah lanjutan dari buku Terima Aku Apa Adanya (21+); sudah completed. Hanya di Webnovel. Nicholas adalah adik tirinya Rissa. Di buku Milly ini yang menjadi pemeran utamanya adalah Nicholas dan Milly. Buat yang belum tahu siapa itu Rissa, bisa langsung diintip bukunya ya. Buat yg sudah baca buku TAAA terima kasih. Selamat melanjutkan kisah-kisah mereka. Silakan follow IG saya: santi_sunz9 Supaya kita bisa saling mengenal dan siapa tahu nanti saya akan membagikan gift. Salam hangat, Santi_Sunz Happy reading. 21+ KHUSUS DEWASA!! HANYA DI WEBNOVEL!!

Santi_Sunz · Urban
Not enough ratings
438 Chs
#ROMANCE
#R18
#FIRSTLOVE

378. Menerima Cinta

Ika tidak sadar jika tangannya telah menyusup ke balik kaus Marshal dan mengelus kulit punggung dan bahkan naik hingga ke bahunya. Ia bisa merasakan setiap lekuk otot Marshal yang kekar dan padat.

Sekujur tubuh Ika menggelenyar. Ia merasakan detak jantungnya bergemuruh di dadanya. Napasnya tersengal-sengal seolah ia baru saja naik turun tangga.

Bibir Marshal melumatnya dengan lembut, mengirimkan getaran-getaran kenikmatan hingga ke bagian bawah tubuhnya. Tubuhnya seolah telah mengenal bibir Marshal. Ini pasti bukan ciuman pertama mereka.

Tentu saja. Seperti yang Marshal katakan tadi bahwa rumah ini menjadi saksi atas apa yang seringkali mereka lakukan dulu sebelum kecelakaan. Ika merasa nyaman atas setiap sentuhan bibir Marshal di bibirnya. Setiap sel di dalam tubuhnya seolah berkata 'yes'.

Bagi pikiran Ika yang sekarang, ciuman Marshal adalah pengalaman pertama baginya, tapi bagi tubuhnya, Marshal sudah seperti belahan jiwanya.