webnovel

MI VOLAS VIN (I Want You)

Patuhi syarat membaca. 1. Mengandung muatan dewasa (21+) yang belum cukup umur dilarang membaca. 2. Follow akun author / IG @dee.Meliana 3. Kasih like/vote dan komentar yang sopan dan membangun. G: Dark Romance. Dilarang mengcopy paste tulisan ini dalam bentuk apapun!!! Tindakan plagiatan akan saya proses secara hukum. BLURB: ========== Kasih dan pengakuan. Cinta dan nafsu. Gairah dan hasrat. Semua itu adalah bagian penuh pesona dalam setiap kisah yang terjalin dalam kehidupan manusia. Pria, wanita, tua, muda, kaya, miskin, semua lapisan golongan dalam bebagai macam warna mata dan kulit menginginkannya. Keinginan yang tanpa batas untuk memiliki berujung pada obsesi. Obsesi berujung pada kegilaan. Kau bisa melakukan apapun saat menjadi gila. MI VOLAS VIN Bahasa Esperanto yang berarti 'aku menginginkanmu'. Ucapan singkat itu lah yang selalu Leonardo bisikkan pada telinga Jasmine. Obsesi Kegilaan dan Hasrat Membuat Leonardo menginginkan wanita bernama Jasmine lebih dari apapun dan bagaimana pun caranya. Lelaki berbahaya namun tampan dan penuh gairah diperhadapkan dengan wanita biasa yang menyimpan sejuta pesona. Mampukah Leonardo melumpuhkan Jasmine? "Sampai tetes darah terakhir yang mengalir melalui pembuluh darahmu adalah milikku. Mi volas vin, Jasmine!" Leonardo berbisik panas pada telinga Jasmine, membuat tubuh Jasmine bergetar karena sensasinya. "Tidak, ini adalah hal yang salah, Leon!" seru Jasmine. (Mengandung unsur maju mundur atau plot twist, baca dengan penuh penghayatan ya Darling!) Cover bukan milik saya. (Cover is not mine, credit belong to owner) Terima kasih. Selamat membaca, Belle Ame.

BELLEAME · Urban
Not enough ratings
529 Chs

HATI YANG LEMBUT

Kepala rumah sakit mulai bergerak, ia melangkah masuk ke dalam ruang VIP tempat Farel tertidur. Cepat-cepat pria itu mengambil suntikan di dalam saku snellinya. Sebuah obat yang akan bekerja memicu pergerakan jantung, semua orang akan mengira Farel meninggal karena serangan jantung. Hal ini tentu saja akan menjadikannya tersangka.

"Maafkan aku Tuan Farel!! Tapi aku harus membunuhmu malam ini. Maafkan aku dan matilah dengan tenang." tutur Dokter itu saat hendak menusukkan serum berisikan obat pemicu jantung ke selang infus.

GRAB!

Saat suntikan hendak di masukkan saat itu pula sebuah tangan kokoh menahan tangan si kepala rumah sakit. Mencengkramnya dengan begitu erat sampi membuat pria tua itu kesakitan.

"Apa yang kau lakukan? Apa yang coba kau berikan pada Papaku? Lalu kemana semua penjaga pergi?" Victor tampak geram saat mendapati buka.ln dokter dari RS Wijaya yang mengurusi sang Papa.

Gluk!

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com