Jeje menatap kagum pada gumpalan daging yang bisa bergerak itu. Jeje tak pernah tahu jika gumpalan seberat 1.4 kg itu dapat memiliki nyawa dan bernapas meskipun berada di dalam akuarium, Jeje menyebutnya.
Benda kotak yang terbuat dari kaca itu namanya apa, Jeje tidak tahu. Yang jelas, tempatnya mirip akuarium di rumahnya, bedanya ini tidak diberi air dan ikan cupang seperti akuariumnya.
Hanya ada lubang-lubang kecil yang entah apa fungsinya. Jeje tidak ambil pusing dengan segala peralatan aneh di rumah sakit ini.
Padahal, sebenarnya benda itu bernama inkubator. Baiklah, maklumin saja Jeje yang polosnya sudah keterlaluan itu.
Terlepas dari itu semua, Jeje baru saja menyaksikan keajaiban Tuhan. Tuhan bisa melakukan segalanya, bahkan membuat gumpalan daging yang sebesar anak kucing itu masih bernapas.
Tuhan benar-benar Maha Kuasa.
"Je! Apa yang kau lakukan, heh?"
Sebuah suara begitu mengejutkan Jeje hingga hampir jatuh menimpa aquarium di hadapannya.
Jeje berbalik.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com