webnovel

Menjadi Kaya di Zaman Kuno

Yan Mao seorang pembisnis jenius, seorang perawan tua pada usia 30 tahun. Ketika dia dalam perjalanan bisnis. Pesawat yang dia tumpangi mengalami kecelakaan dan akhirnya masuk ke laut. Pada saat itu pesawat penuh dengan air dan pada akhirnya Yan Mao kehabisan napas dan dia mati. Hal yang paling dia sesali adalah dia sangat pemilih dengan pasangan, meskipun dia gay, estetika pilihannya pada pria sangat tinggi. Dia sombong dan akhirnya dia masih perawan. Sungguh sial mati dalam keadaan perawan. Namun Ketika dia berpikir bahwa dia akan berada disurga, pertama membuka matanya, dia menemukan seorang anak kecil menangis memanggilnya Daddy. Setelah mendapatkan ingatan Kembali, dia tercengang. Dia bahkan belum bisa menerima apa itu Ger (pria yang melahirkan) dan bahkan tubuh ini sudah melahirkan putra kembar. Aku ingin pingsan dan mati sekali lagi.

Harazuki26 · LGBT+
Not enough ratings
451 Chs

Chapter 95: Sepertinya Ger Kecil

Song Tianchen menatap kearah putranya, nada bercanda. "Apa yang kalian pikirkan? Daddy berhak manja pada Ayah kalian."

Yan Mao merasa malu karena ucapan Song Tianchen. Dabao dan Erbao tertawa, Erbao bertanya. "Ayah, kapan adik kita lahir?"

Song Tianchen berpikir bahwa ini baru berusia 1 bulan, setidaknya dia akan lahir pada saat musim dingin. Song Tianchen menatap kearah keduanya. "Sepertinya musim dingin."

Dabao dan Erbao menghitung kasar, mereka sedikit mengeluh. "Itu masih lama."

Song Tianchen tersenyum. "Ini memang masih lama. Kalau begitu kalian pergi bermain, Ayah akan menemani Daddy kalian."

Dabao dan Erbao turun dari tempat tidur dan keduanya berlari keluar. Mereka berdua mencari Kakek mereka dan bermain bersama. Yan Mao bersandar pada bahu Song Tianchen. Dia menjadi semakin lengket.

Merasakan bahu Song Tianchen yang lebar dan nyaman, entah bagaimana, Yan Mao merasa aman. Song Tianchen merasakan gerakan Yan Mao, dia bertanya dengan nada lembut. "Ada apa?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com