Sekarang adalah tanggal dua puluh delapan tahun baru imlek. Banyak keluarga yang akan menjemput penumpang yang datang dari luar negeri. Di dalam bandara sangat ramai sekali.
Dalam sekejap Shen Xi bisa melihat fotonya sendiri. Di atasnya ada beberapa huruf berwarna merah bertuliskan 'Putriku, Ayah ada di sini!'
Fu Qingxuan juga melihat foto itu. Gadis di foto itu secantik peri, seperti sinar cahaya. Dia tertegun sejenak, tetapi kata-kata di spanduk itu benar-benar menghancurkan harmoni dari keseluruhan foto.
Orang yang memegang spanduk adalah seorang pria paruh baya yang agak gemuk dan sangat energik. Penampilannya seperti kebanyakan orang Hua Xia dengan alis tebal dan mata besar.
Sebelumnya Fu Qingxuan telah melihat fotonya di dompet Shen Xi. Foto itu merupakan foto keluarga yang menampilkan tiga orang. Di foto, pria itu jauh lebih gemuk daripada aslinya, tetapi wajahnya masih bisa dikenali.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com