Merry terdiam sejenak setelah selesai membaca surat dari Prima. Akhirnya, keluarga Alvan yang lain mengetahui tentang Merry dan putrinya, terutama ayah Alvan. Sesuatu yang memang Merry harapkan. Pengakuan dari keluarga Alvan, atas dirinya dan Celine.
"Bolehkah aku mengabari Tuan Lionel besok?" jawaban Merry setelah berpikir panjang.
Merry lantas meminta nomor kontak Lionel yang bisa dihubungi, sehingga Lionel tidak perlu kembali lagi ke rumahnya, hanya untuk mendapat kepastian kapan tanggal Merry cuti.
[Merry: "Oktober pekan ke empat, aku sudah meminta ijin cuti pada bosku, Tuan Lionel."]
Pesan yang diterima Lionel dari Merry, dan langsung diteruskan kepada Prima.
Tanpa pikir panjang, Prima memerintahkan Lionel untuk menyiapkan akomodasi bagi Merry dan putrinya, Celine. Juga penginapan untuk mereka tinggali selama di Indonesia.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com