Chapter 3

**Chen Yiyin POV**

Nama ku Chen Yiyin aku adalah salah satu anak dari tuan sakte Bulu Biru.

Dulu Ayah dan Kakak dan kedua Adik ku sangat menyayangi ku tapi itu berubah saat pembangkitan Roh Beladiri saat aku berumur 5 tahun.

Karna aku membangkit kan Roh Beladiri pedang yang di yakini Roh tidak berguna di dunia ini.

Mulai saat itulah Ayah, Kakak, dan kedua Adim ku memanggil ku Sampah.

aku langsung bertekad untuk menunjukan pada mereka bahwa mereka salah menilai ku dan aku akan mencapai puncak suatu hari nanti.

Aku mulai berlatih pedang yang cocok dengan Roh ku dan mulai Naik ke ketinggian tapi aku tidak bisa mengalah kan siapapun di sana.

Aku menjadi guru di sakte pada umur 27 tahun dan mendapat ejekan dari para guru karna tidak memiliki satu pun murid.

Karma Roh Beladiri Pedang sangat sedikit jadinya mereka menyebut nya sampah dan yang lain nya.

Aku tdak peduli dan terus berusaha sebisa ku tapi tidak ada yang mau sampai aku pergi ke hutan Fros

Dan saat ini aku berumur 33 Tahun aku tidak peduli lagi dengan semua itu dan memutus kan pergi tapi aku melihat seseorang yang setengah telanjang di depan ku

"Kyaaa!! Mesum!." Teriak ku pada nya

"Kau yang mesum wanita tua mengintip anak 14 tahun." ???

Aku terkejut dengan itu dan mulai menggodanya menjadi murid ku tapi seperti yang ku duga aku ini memang tidak akan mempunyai 1 pun.

Saat airmata mulai terbentuk dan mengalir ke Pipiku dia meminta maaf kepada ku dan aku menggeleng kan kepala ku

"Tidak kau tidak salah aku memang seoramg guru yang cacat." Kata ku

dan dia langsung mengelap Air mata ku dengan tangan nya dan itu sangat halus

dia meminta aku menceritakan itu dan aku hanya memberitahunya sedikit dan tidak sampai ke arah keluarga ku.

Jadi aku bilang Roh Beladiri ku adalah Pedang dan dia tampak seperti memiliki kejutan di wajah nya.....Hmm kenapa?

"Hmm begitu ya, Baiklah aku akan menjadi Murid mu dan jangan kawatir Roh mu adalah yang terbaik di Alam semesta ini karna Roh pendang adalah Roh yang sangat kuat jika kau latih."

aku yang mendengar nya terkejut dan saat aku melihay matanya itu menunjukan keseriusan dan sangat yakin

(Apa dia hanya menggoda ku dan tidak untuk membiarkan ku sedih....) Pikir ku

Nama anak ini adalah Uchiha Shisui dan saat aku mendengar bahwa Klan nya yang tidak di ketahui di bantai aku meminta maaf dan dia menggeleng kan kepala nya.

"Aku hanya ingin membuat Klan Uchiha ada lagi. " Dengan Senyum

Aku yang mendengar itu menjadi malu

(Eh! Kenapa aku malu.....tidak!...tidak dia baru berumur 14 loh.) kataku kapada diriku sendiri di dalan hati

Dia lamgsung memulai menanyai ku apakah aku ingin membangkit kan Roh ku tapi aku menjawab bahwa itu telah terbangun.

Tapi dia bilang bahwa itu untuk membuat nya menjadi Pedang Calestial

"Pedang Calestial?" tanya ku bingung ke arah nya

Dan dia berkata apakah aku ini guru atau apa

(Maaf ya aku memang tidak mengetahui nya.)

Dan dia mulai menanyaiku apa kah aku percaya Alam Dewa?

Jadi aku ketawa mana mungkin itu benar dan lagi aku tidak percaya tapi saat aku melihat Matanya yang penuh keyakinan dan menertawakan ku karna tertawa

Aku langsung diam di sana

"Hei Shisui jika itu Alam Dewa benar maka apakah aku bisa mencapai itu?" Tanya ku ke arah nya

"Ya tentu kau bisa dan dengan Roh Pedang itu kau memiliki kesempatan 95% berhasil jika di latih dengan benar." Shisui

BooM!! aku yang mendengar itu langsung bersemangat tapi aku tidak pernah memiliki seorang guru pun.

Aku buru-buru Melihat ke arah Shisui dan kaget karna itu

**Shisui POV**

Saat dia sedang melamun aku mengeluarkan Kusanagi sari Inventory ku dan di dalan nya banyak sekali barang

(Huh! terima kasih sayang.) Kata ku dalan hati

Saat aku melihat ke arah Guru ku dia tampak terkejut melihat ini

"Aku akan memberitahu mu di masa depan jadi ayo ke Sakte." Kata ku

"Hmm seperti nya kau memiliki banyak rahasia ya." Yiyin dengan berjalan ke depan dan aku mengikuti nya

"Kau tahu aku tidak terlalu tahu tentang dunia luar jadi mohon bantuan nya untuk kedepan nya ok." kata ku kepadanya dan dia berbalik kearah ku dan tersenyum

"Hmm~ Serahkan padaku." Dan berjalan ke depan lagi

Selama di jalan aku juga berkultivasi sambil berjalan dan hasil nya sangat mengejutkan karma aku mencapai Renk Earth Profound Realm puncak dan mau menembus dan jika aku menembus ini berarti aku akan membangun kan Enternal Mangekyou Sharingan

(Baiklah mari usahakan dia tidak menyadarinya dan mari buat genjutsu dan ruang kedap suara saat aku berjalan.)

Aku langsung melempar Yiyin ke dalam genjutsu dan juga sekitar ku di tambah penghalang anti suara.

Wuss!!

Saat aku menembus nya aku langsung nerasakan sakit yang amat menakut kan karan ini pertama kali aku merasakan nya

Setelah rasa sakit itu pandangan ku mulai berubah menjadi jelas dan jernih sekarang.

Aku langsung membatalkan genjutsu ku dan melihat kiri dan kanan

"Hnm, lumayan juga." Gumamku

"Hmm ada ap—" Yiyin

(Sial!)

"S-shisui ma-matamu." Yiyin dengan gemetar

Ughh! dia melihat nya...Mari buat dia bertanggung jawab Ehehehe~ Jenius!

"Ughh! Kau melihat nya." kataku menatap nya dengan tajam

"Eh! I-ya?" Yiyin

"Kamu melihat nya kan, Mata ku."Kata ku saat mata ku kembali ke awal

Dan dia hanya mengangguk kan kepalanya

"Haaa, Akan ku ceritakan tapi kau harus bertanggung jawab ok kalau mendengar ini." Kata ku dengan serius untuk membuat nya terlihat seperti rahasia besar

**Yiyin POV**

saat aku berjalan keluar hutan dengan Shisui ke arah sakte aku merasa seperti ada hawa kuat di belakang ku dan aku langsung menoleh tapi

Aku melihat mata Shisui berubah merah dan ada riak yang terlihat di dalam nya

(Ap-apa itu...)

Setelah itu Shisui menjadi serius dan berkata kalau aku ingin mendengar detail nya aku harus bertanggung jawab.

Dan aku hanya mengangguk kan kepala ku tanpa berpikir dulu

Setelah itu dia bercerita tentang mata nya itu dan aku yang mendengar nya jelas sangat terkejut karna mata nya itu tanda bahwa dia adalah Garis keturunan Uchiha.

Tapi itu jelas bukan Roh Beladiri dan aku terus mendengar nya sampai selesai.

"Jadi begitu ya."Gumam ku

"Karna aku telah bercerita kamu harus bertanggung jawab ok." Shisui dengan senyum ke arah ku tapi entah kenapa perasaan ku tidak enak.

"E-emm kalau boleh tanggung jawab bagaimana ya?" Tanya ku

"Hmm kau harus menikahi ku dan tidak ada kata Tidak di dalam nya harus kata Ya." Shisui

"Ehhh, mana mungkin aku mau dasar Murid bodoh." Kata ku dan mengetuk kepala nya

"Aduh! kau harus bahkan Dewi pencipta mau bertanggung jawab." Kata Shisui

"Mana aku percaya pada mu kau mesum! " Kata ku dan berjalan ke depan tapi ada cahaya terbentuk di atas kepala ku

"Halo yang disana!" ???