webnovel

My Everything

***

"Oh?" Gea terkejut sendiri saat melihat fotonya di kamera. Dia tersenyum, bahkan hampir tertawa. "Angle-nya bagus, Xavier."

"Eyy," Xavier menatap gadis dalam balutan gaun hijau itu dengan tatapan tak percaya, "aku lebih suka mengatakan kalau modelnya lah yang profesional. Karena sudah ada dua orang yang berfoto di tempat sama dengan angle yang sama, tapi feel-nya kurang bagus," ujarnya mendengus kecil.

Gea terkekeh samar. Layar kamera bergeser ke foto-foto berikutnya. 'Em ... yah, benar. Aku kurusan,' batinnya menjadi agak murung. "Fotografernya juga profesional kok," pujinya pada Xavier. Gadis itu mengembalikan kamera ke tangan pria yang memakai sweater abu-abu saat mendengar suara Ivana dan Hafizah yang ribut-ribut sambil membawa tangga menuju photoshoot.

"Bantu dong, Vier!" pinta Ivana yang memegangi tangga besi dengan kedua tangan dan dibantu oleh Hafizah.

"Sorry, tapi aku memegang kamera," balas Xavier memberikan senyum andalannya yang manis, tetapi mematikan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com