webnovel

Bab 153

Setelah mengompres Malik Ana untuk mengajak pulang karena sudah sore, saat aku dan Ana akan pulang Malik masih belum mungkin demamnya cukup parah. Saat sampai di rumah Mamah sedang memasak, aku mau membantu Mamah, tapi Mamah menyuruhku untuk menemani Adik karena dari tadi dia sudah menungguku karena ingin di temani untuk menggambar. Aku lihat lagi beberapa gambar yang pernah aku buat, dan aku pernah menggambar manusia setengah singa. Mungkin itu yang merasuki Melisa, aku jadi teringat lagi kepadanya. Entah kenapa aku merasa ada yang mengganjal di hatiku, tapi aku tidak tahu apa itu.

"Sedang apa ini sepertinya seru?" tanya Ayah saat pulang.

"Kami sedang menggambar," jawab Adik.

"Adek suka sekali menggambar ya?" tanya Ayah.

"Iya Kakak juga sering membuat gambar dan Adek yang mewarnainya," jawabnya.

"Ayo kita makan, Mamah sudah selesai masaknya," ajak Mamah.

"Iya Ayah mau simpan tas dulu dan mau mandi dulu," ucap Ayah.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com