webnovel

Maaf 2

Aku hendak pergi dari cafe ini tapi indra tibatiba muncul

"wah wah...kayanya ada yang bakal ngasih gue kesempatan nih"

"apa maksud lo t*i jangan macem macem sama cewek gue,kalo lo berani gue geleng kepala lo pake mobil gue"alvaro menarikku pergi dari hadapan indra ke mobilnya,alvaro terus melaju sangat kencang dengan mobilnya aku diam sepanjang perjalanan akhirnya alvaro menghentikan mobilnya di jalan sangat sepi sekelilingnya hanya hutan,aku tiba tiba merasakan takut di sekujur tubuhku,tiba tiba alvaro menggenggam tanganku dan berkata,

"sayang maafkan aku,antara aku dan rane tidak seperti yang kamu bayangkan aku bersumpah,aku tidak tau apa apa"alvaro menunjukan wajah yang begitu sedih alvaro hendak menciumku,awalnya aku menolak terus mendorong dan memukul dada alvaro,tapi kekuatanku tidak sekuat alvaro,alvaro menciumku dan tangannya mulai meraba ke setiap bagian tubuhku,aku mulai pasrah dan mengikuti permainannya,aku berfikir ini permainan terakhir antara aku dan alvaro,walaupun di malam itu alvaro melakukannya atau tidak dengan rane sekarang lebih baik lupakan nikmati waktu yang tersisa antara aku dan alvaro setelah ini aku akan pergi jauh darinya semoga kamu baik-baik saja alvaro aku sayang mencintaimu,aku dan alvaro bermain dengan gilanya didalam mobil hingga 2 jam berlalu kami telah selesai aku meminta alvaro mengantarku pulang ke rumah,setelah sampai alvaro sepertinya enggan untuk melepaskanku,alvaro terus menerus menggenggam tanganku dan mencium keningku dengan penuh kasih sayang,"alvaro ini sudah malam sebaiknya aku pulang,"

"besok aku boleh bertemu denganmu kan sayang"

"emmmm"aku menganggukan kepalaku,

"aku masuk ke dalam rumah dan mengemasi barangku aku akan pindah ke korea rumah orang tua ku berada,orang tuaku pasti akan marah dan kecewa ketika tau aku sedang mengandung sekarang tapi aku yakin mereka akan menerima dan menjagaku dengan baik,karena selain mereka tidak ada yang lebih menyayangiku di dunia ini,keesokan harinya aku pagi pagi sekali sudah berangkat ke bandara dan terbang ke korea aku tidak memberi tahu siapapun kepergianku termasuk sahabatku intan dan riko,aku cemas,mereka berdua pasti mencariku kemana mana maaf intan riko gue harus pergi tanpa ngasih tau kalian tapi gue janji gue akan kembali ke indonesia ke sisi kalian lagi seperti dulu,tapi saat ini hati gue beneran hancur banget gue ga bisa terima alvaro yang tidur dengan rane,gue benci cewek sok polos berkedok ular kaya rane nanti saatnya gue akan bales dendam atas penderitaan yang gue alami,aku sudah sampai di rumah orang tuaku,tapi disini hanya ada pengurus rumah yang sedang berjaga,

"nona muda anda datang"tentu dalam bahasa korea

"iya mba,mama papa belum datang ya mba"

"belum nona apa perlu saya telponkan kepada nyonya dan tuan?"

"ngga usah mba aku nunggu di kamar aja"aku tak kuasa menahan air mataku dan aku terus menangis,sepertinya pengurus rumahku melihat kesedihanku dan menelpon mamaku,30 menit kemudian mama ku datang dan langsung menghampiriku,

"nessy anak mama kamu kenapa nak?"

"mama,..."aku memeluk mama sangat erat aku tak kuasa mengatakan semuanya pada mama

"maa aku mau tinggal disini"

"loh bukannya kamu mau tinggal di indonesia kenapa tiba tiba begini nak,dan lagi kenapa kamu nangis?mama memeluku bertanya padaku sambil mengelus rambutku

"mama maafkan nessy ya maa,"

"iya sayang katakan kamu kenapa"

"nessy hamil mah"aku mengatakannya sambil menundukan kepalaku aku tak kuasa melihat ekspresi mamaku kesedihannya kekecewaannya,sangat terlihat dari mukanya mama kaget sekali tapi mama terus memelukku dengan erat mama bertanya padaku

"siapa nak siapa?"maksud dari kata siapa itu aku paham betul maksudnya siapa ayah dari anak yang ku kandung ini,

"ini....aku.....maaaa"aku tak sanggup mengatakan soal alvaro aku sangat terpukul,

"dimana dia nak siapa namanya ayo kita pergi mencari orang tuanya dan meminta pertanggung jawabannya"

"ngga mah nessy ngga mau alvaro dia..."aku mengatakannya sambil terus menangis

"kenapa nessy katakan sama mama semuanya yang jelas"

"alvaro menghianati nessy maaa"

"apa brengsek cowok itu biar mama kasih dia pelajaran sayang"

"ngga maa jangan nessy cinta sama dia jangan maa nessy mohon,nessy ga mau liat alvaro kenapa kenapa maa"

"tapi nak gimana dengan nasib kamu dan anak kamu sayang,mama ga bisa biarkan cucu mama lahir tanpa ayah mama ga sanggup liat kamu menderita"

di jakarta sana alvaro sedang pusing mencari kesana kesini alvaro hampir gila karena kepergian nessy,20 hari berlalu sejak kepergian nessy alvaro menjadi lebih berontak dan lebih emosional,ketika itu rane datang meminta pertanggung jawaban alvaro atas kehamilannya,alvaro sangat kaget dan kacau seketika,

"alvaro aku hamil,aku minta kamu tanggung jawab dan nikahin aku"

"apa maksud lo?ga mungkin"karena alvaro ingat betul saat dia melakukannya dia memakai pengaman.

👍jangan lupa komen favorit and vote ya kawan biar makin semangat nih💕

💞nessy❤️alvaro💞