Karena niat nya yang besar untuk membantu kedua orang tuanya dia hanya fokus untuk bekerja dengan giat. Pergi agak jauh dari ke dua orang tuanya baru ini dia akan jalani. Saat pertama mengantar nya pun mamah nya tidak kuasa menahan tangis. Tapi dia selalu menunjukan sikap tomboi dan tegar yang membuat mamah nya akhirnya berhenti menangis dan merelakan nya bekerja. Lalu mereka pulang ke kampung di cirebon, sementara Ivanna tinggal di Bandung yang untung nya perusahaan itu memberikan mess ( tempat tinggal ) gratis.
Hari pertama kerja dengan muka yang masih polos dan penampilan yang tomboi ternyata mengundang perhatian " buaya darat " . Pertama Ivanka merasa ga nyaman seperti ada yang memperhatikan nya terus. Lalu beberapa teman barunya yang kebetulan baru masuk di hari itu juga berbisik : "Ivanna, kamu di liat in cowo yang duduk disana"
Mata Ivanna pun melihat arah yang di maksud teman - teman baru nya. Setelah mengetahui ada laki - laki yang sedang menatap nya terus, dia merasa tidak nyaman lalu bertanya ke seniornya yang kebetulan sudah banyak membantunya dan selain satu kampung dia juga masih ada hubungan kerabat.
Di kantor itu semua perempuan cuma ada satu meja yang duduk disana laki - laki. Lalu Ivanka berbisik : "Cie Rena siapa cowo yang duduk di barisan meja atasan itu ?"
Lalu setelah Rena melihat yang dimaksud Ivanna, dia menjawab : " ooohh... Dia buaya darat "
" hati - hati ama dia, suka ngerayu anak baru"
lalu Rena menambah penjelasan lagi
" Di departemant kita ini laki - laki cuma 2, yang pertama MR. Song dia asli dari taiwan dan orang kepercayaan bos besar yang memimpin departeman kita lalu yang lelaki ke 2 yach kho Andy , dia bagian koreksi di penerimaan barang. Setiap barang yang masuk dia yang akan memeriksanya." Setelah paham dengan penjelasan seniornya itu Ivanka langsung memahami nya.
Lalu kembali ke sikap cuek dan tomboinya juga sewaktu - waktu tersenyum karena bercanda dengan teman- teman baru nya dengan tidak mengindahkan ko Andy.
Ko Andy bersikap baik dengan nya. Dia mengajari Ivanna langsung dan karena Ivanna pun merasa masih banyak yang tidak dia tau mangkanya setiap kesempatan ko Andy mengajarinya dia tidak pernah menolaknya bahkan dengan serius belajar. Walaupun Ivanna mengetahui banyak yang mencibir tapi dia tetap bersikap biasa karena cuma satu yang di pikirkan nya uang untuk membantu keluarganya. Dan menurutnya ko Andy juga baik masih mau mengajarinya padahal banyak seniornya yang belagu. Sudah tidak di ajarin masih di marah - marah lagi. Bahkan ada beberapa teman baru nya cuma kerja 2 hari sudah mengundurkan diri.
Walaupun ko Andy sering bercanda dengan menggodanya buat Ivanna itu sudah biasa, bukan terbiasa godaan laki - laki tapi berbiasa " memahami" kaum adam karena dia sudah terbiasa berteman dengan banyak teman cowo.
Entah ini berita baik entah nasib sial pas seminggu masa kerja nya dia secara khusus di tarik jadi anak buah nya ko Andy. Walaupun bukan cuma dia, masih ada satu lagi teman nya yang di berbantukan khusus untuk ko Andy tapi gosip selalu menyudutkan dirinya " kesayangan Ko Andy " entah lantaran dia baru sekali, entah karena apapun itu buat Ivanna ga masalah yang penting dia bisa tetap bekerja dan bisa kirim uang buat keluarganya kelak. Dan berkat itu pula dia mempunyai sahabat baru Eka namanya.
Kami bekerja sama sebagai team di kerjaan dan berteman juga di luar kerjaan. Kami sangat dekat dan selalu berbagi. Eka anak yang pintar juga sikap nya yang kalem dan penyabar.