webnovel

Mafia's Little Angel

Peringatan: Cerita ini mengandung unsur 21 tahun ke atas seperti romansa yang intens, aksi yang cukup brutal, pembahasan tentang berbagai macam senjata api, pengkhianatan, penggunaan bahasa kasar dan juga adegan-adegan sensual yang kurang nyaman bagi sebagian pembaca. * * * * * Kekuasaan, Kekayaan dan Wanita. Besar di lingkungan orangtua asuh seorang mafia terkenal membuat David Stockholm harus ikut terseret ke dunia penuh hasrat tersebut. Menghabiskan masa remaja dikelilingi peluru dan darah membuatnya menjadi pribadi yang menakutkan. Meskipun ia kini tumbuh menjadi seorang CEO sebuah perusahaan multi-nasional yang digolongkan sebagai salah satu dari sepuluh perusahaan terkaya di dunia, dan memiliki pesona layaknya Dewa Yunani tak dapat menutupi jati diri seorang mafia yang sadis dan tak kenal ampun. Walaupun semua telah dimilikinya, masih saja ada gejolak yang mengganjal di hatinya. Belum, belum pernah dipuaskan oleh semua yang telah ia raih selama ini dengan keringat dan darah. Bagaimana jika Angeline Youngblood, gadis polos berparas menawan yang selalu dipuja dan kerap menjadi objek fantasi liar oleh kaum adam memiliki sesuatu--yang tidak dimiliki oleh wanita lain--yang dapat membuat David merasa terpenuhi; hasratnya yang terpendam. Namun dosa lama David yang telah ditinggalkannya belasan tahun lalu kini muncul kembali, mengancam kehidupannya dan juga orang-orang di sekitarnya, membuat David harus memberikan seluruh yang ia punya untuk melindunginya. "Tak peduli berapa banyak peluru yang harus bersarang di tubuhku. Selama aku masih bisa bernapas, maka napas inilah yang akan melindungimu."

Eazy_Hard · Action
Not enough ratings
184 Chs

Aksi Brutal Dave Untuk Melepas Penat (Part 2) + Derek Dari Executioner

Baru saja mereka memutuskan untuk pulang, lelaki berpakaian norak itu sudah kembali dengan sedikitnya tujuh orang berbadan kekar yang masing-masing memegang pemukul yang sepertinya terbuat dari besi.

     "Rey, anterin Bu Tasya pulang gih."

     Rey menoleh. "Terus, lo?"

     "Gue pengen ngelepas gabut dulu. Lagian mobil lo juga mobil sport. Dan katanya Bu Tasya juga katanya ga bawa kendaraan ke sini."

     Bu Tasya menyela, "Apa? Ga usah, saya bisa pulang sendiri. Lagian saya juga ga bisa ninggalin kamu gitu aja, mau taro di mana muka saya tau ada murid saya yang mau dikeroyok tapi saya malah kabur."

     Dave tidak menjawabnya, membuat Rey menahan Bu Tasya dan menggeleng pelan. "Udah bu, kalo emang ibu belum mau pulang, mending ibu duduk aja. Dave … Dia lagi gabut. Jadi mungkin ini bisa jadi hal bagus buat Dave ngelepas kegabutannya yang haqiqi."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com