Melihat tubuh kara yang diangkat itu membuat Restu dengan cepat berlari ke arah banyaknya orang yang ada. Ia berlari dengan cepat hingga mengalahkan Anna yang tadi lebih dulu berjalan di hadapannya.
Dengan susah payah, ia menerima masuk ke dalam kerumunan orang hanya untuk memastikan kalau orang itu benaran kara atau tidak. "Kara." Ucap Restu yang sontak menghentikan petugas.
Ia langsung lemah seketika melihat sosok yang selalu mengembangkan senyum nya itu kini menutup mata dengan banyak sekali darah.
"Apakah bapak keluarga nya?" Tanya petugas itu yang tak mendapatkan jawaban apa pun dari Restu, ia terus berjalan ke arah petugas dengan langkah gontai hanya untuk mengambil alih tubuh Kara yang ada dalam gendongan mereka.
Bersamaan dengan itu, Anna baru saja tiba setelah bersusah payah untuk menerobos masuk melalui celah-celah kerumunannya orang.
"Bara." Ucap Anna yang sontak membuat Restu menoleh ke arah Bara yang saat ini sama saja keadaan nya dengan Kara. Tapi lebih patah Bara.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com