webnovel

LUDUS & PRAGMA

WARNING! VOL. 2 & 3 = MATURE CONTENT 18+! (Harap bijak untuk memilih bacaan dan menyikapi bacaan yang ada^^) Vol. 1 : The Meeting of Ludus And Pragma *Chapter Prolog - Chapter 145 Vol. 2 : The Secret of Destiny *Chapter 146 (1) - Chapter 285 (140) Vol. 3 : Ending "Reduce To Tears" *Chapter : 286 (1) - 368 (82) Ludus bukan nama seseorang, melainkan sebuah sifat dalam psikologi bagaimana manusia menjiwai dan bermain dalam sebuah hubungan percintaan. Mania, sedikit posesif dengan penuh bumbu romance yang dilebih-lebihkan. Orang-orang ludus akan mementingkan sebuah kesenangan juga penaklukan saat dirinya 'bermian' dengan lawan mainnya dalam sebuah hubungan. Bagi orang-orang ludus, percintaan adalah sebuah permainan kejar dan mengejar. Jika 'orang ludus' lelah, maka bosan adalah kata yang menjadi alasan untuk meninggalkan pasangannya. Lalu, Pragma. Sama seperti Ludus, pragma bukanlah nama orang meskipun kata itu sangat indah untuk diucapkan. Pragma adalah si dia yang kaku dalam mencinta. Hanya menginginkan sebuah hubungan yang realistis untuk dirinya dan masa depannya. Orang-orang pragma cendurung memilih menyeleksi pasangannya dengan baik. Ia tak suka bermain 'kejar mengejar' seperti yang Ludus lakukan. Sebab bagi pragma, cinta adalah sebuah hubungan yang harus realistis tanpa adanya bumbu romance yang berlebihan serta untuk pragma, pasangan yang menunjang masa depan adalah pasangan yang ia butuhkan. Lalu, bagaimana jika 'orang pragma' mencintai 'orang ludus' ? Jawabannya adalah ... sebuah hubungan yang penuh teka-teki dan keunikan, dan di sinilah kalian akan menemukan hubungan seperti itu. Sebuah cerita yang mengisahkan gadis pragma yang mencintai pria brengsek berwatak ludus. Cover by : @jc_graphicc

Lefkiilavanta · Teen
Not enough ratings
368 Chs

122. Pungkasan Terbaik

"Sayangnya ... lo adalah gadis bodoh di sini, bukan Davira." Arka menutup tawanya. Menepuk pundak gadis yang ada di sisinya kemudian mulai melangkah jauh. Meninggalkan gadis yang masih memutuskan diam untuk sejenak.

"Bagaimana jika kesempatan ini tak bisa datang lagi? Lo akan terus menyimpan rasa bodoh itu?" Davina kembali menyela langkah Arka. Menarik tatapan serta gerak kaki jenjang milik remaja itu untuk terdiam dan kembali menatap dirinya.

Arka menghirup napasnya dalam-dalam. Membuangnya perlahan sembari mulai berjalan kembali pada posisi awalnya. Ia menatap dengan benar, gadis cantik yang tak menggunakan kecantikan dengan benar. Wajahnya memang ayu, fisiknya sempurna dan senyumannya menawan hati, namun sayang hatinya sangat busuk. Iblis ada dan hidup di dalam jiwanya sekarang ini. Hanya sebab dibutakan oleh cinta, dirinya bisa mengkhianati persahabatan yang dimulainya dua tahun silam.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com