webnovel

LUDUS & PRAGMA

WARNING! VOL. 2 & 3 = MATURE CONTENT 18+! (Harap bijak untuk memilih bacaan dan menyikapi bacaan yang ada^^) Vol. 1 : The Meeting of Ludus And Pragma *Chapter Prolog - Chapter 145 Vol. 2 : The Secret of Destiny *Chapter 146 (1) - Chapter 285 (140) Vol. 3 : Ending "Reduce To Tears" *Chapter : 286 (1) - 368 (82) Ludus bukan nama seseorang, melainkan sebuah sifat dalam psikologi bagaimana manusia menjiwai dan bermain dalam sebuah hubungan percintaan. Mania, sedikit posesif dengan penuh bumbu romance yang dilebih-lebihkan. Orang-orang ludus akan mementingkan sebuah kesenangan juga penaklukan saat dirinya 'bermian' dengan lawan mainnya dalam sebuah hubungan. Bagi orang-orang ludus, percintaan adalah sebuah permainan kejar dan mengejar. Jika 'orang ludus' lelah, maka bosan adalah kata yang menjadi alasan untuk meninggalkan pasangannya. Lalu, Pragma. Sama seperti Ludus, pragma bukanlah nama orang meskipun kata itu sangat indah untuk diucapkan. Pragma adalah si dia yang kaku dalam mencinta. Hanya menginginkan sebuah hubungan yang realistis untuk dirinya dan masa depannya. Orang-orang pragma cendurung memilih menyeleksi pasangannya dengan baik. Ia tak suka bermain 'kejar mengejar' seperti yang Ludus lakukan. Sebab bagi pragma, cinta adalah sebuah hubungan yang harus realistis tanpa adanya bumbu romance yang berlebihan serta untuk pragma, pasangan yang menunjang masa depan adalah pasangan yang ia butuhkan. Lalu, bagaimana jika 'orang pragma' mencintai 'orang ludus' ? Jawabannya adalah ... sebuah hubungan yang penuh teka-teki dan keunikan, dan di sinilah kalian akan menemukan hubungan seperti itu. Sebuah cerita yang mengisahkan gadis pragma yang mencintai pria brengsek berwatak ludus. Cover by : @jc_graphicc

Lefkiilavanta · Teen
Not enough ratings
368 Chs

103. Hati Yang Hangat

Ada satu hal yang mulai mengganjal dalam hati gadis yang begitu anggun dengan gaun pendek yang jatuh tepat di atas kedua lututnya itu. Sang kekasih menjemputnya datang selepas senja benar menutup hari. Mendatangkan malam yang sepi dengan langit biru tua yang indah bertabur bintang. Dewi malam tak membulat dengan sempurna. Hanya separuh saja keindahan cahaya kuning yang ia tunjukan pada sepasang mata yang memandang ke atas. Langit memang cerah, namun hatinya tak secerah apa riasan wajah yang ia poleskan tepat di atas paras cantiknya sekarang ini.

Adam membawanya banyak buah tangan untuk keluarga tirinya. Tak hanya sekeranjang buah, namun ada tiga besar berjajar rapi di jok belakang mobil. Ia membelikan mainan untuk Ana juga baju bagus untuk menghibur Alia. Davira terkejut dengan apa yang dilihatnya selepas masuk ke dalam mobil sesuai dengan perintah sang kekasih sebelum ini, sungguh Adam terkesan sangat berlebihan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com