Tasya masih setengah kaget dengan keramahan Mia yang membagi meja makan dengannya. Sekarang malah ditambah lagi dengan memperkenalkan dirinya sendiri.
"Oh, maaf, aku Tasya." Tasya mengulurkan tangan kanannya, setelah Mia menyambutnya, Tasya kembali berkata, "Seharusnya aku yang kenalin diri lebih dulu. Mana kamu juga sudah bantuin aku biar bisa sarapan. Dasar aku nggak tahu malu!" canda Tasya merutuki dirinya sendiri.
Mia terkekeh mendengar ucapan itu. Keduanya kembali menikmati hidangan sarapannya. Hal itu justru membuat Tasya semakin tidak nyaman.
"Sudah lama kamu nginap di sini?" tanya Tasya basa-basi.
Mia mengangkat wajahnya lalu menjawab, "Enggak juga, baru beberapa hari ini. Rasanya aku pernah ngeliat kamu di lobby hotel. Aku pikir hanya pengunjung hotel ini." Mia tersenyum pada wanita itu.
"Makanya tadi waktu ngeliat lagi di lorong, aku kaget," tambah Mia.
"Tahunya sama-sama tamu hotel ya?" canda Tasya yang diiringi dengan kekehan Mia.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com