Begitu Kwat Lin turun dari perahu, wanita yang masih belum sadar betul dari gangguan ingatannya karena mala-petaka hebat yang menimpa dirinya, menjadi perhatian semua orang. Wanita ini memang berwajah manis dan gagah, apa lagi ketika turun dari perahu itu. Rambutnya yang awut-awutan berkibar tertiup angin, pakaiannya yang terlalu longgar itu membuat dia kelihatan makin aneh dan penuh rahasia. Kwat Lin turun dengan sikap tenang, akan tetapi matanya bergerak liar menyapu semua orang yang memandangnya, kemudian mata itu berhenti memandang kepada Liu Bwee yang telah melangkah menghampirinya.
"Dia ini siapakah?" Liu Bwee bertanya tanpa mengalihkan pandang matanya dari wajah pucat itu sambil didalam hatinya menduga-duga dan menanti jawaban yang diharapkan dari suaminya karena pertanyaan itu sesungguhnya diajukan kepada suaminya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com