Memohon Bantuan Marsha

Hari ini saat jam pulang kerja Marsha tengah bersiap siap pulang. Ia berpamitan dengan teman-teman sekantornya yaitu Nicko dan Gea.

Namun Marsha di kejutkan oleh seseorang yang menunggunya di luar ruko kantornya. Pria berkacamata tengah berdiri bersandar pada dinding sambil melipat kedua tangannya pada dada.

"Pak Bastian? Ngapain anda disini?" Marsha sangat kaget dengan kedatangan Bastian secara tiba tiba.

"Maaf. Bukan maksudku ingin mengganggumu hanya saja.." Bastian tampak menghela napas sejenak. "Maksud tujuanku kemari adalah ingin meminta bantuanmu."

"Bantuan? Bantuan untuk apa? Kalau anda ingin minta bantuan masalah desain kenapa tak langsung ke kantor saja?"

"Bukan itu. .Jadi Rara sedang sakit."

"Lalu? Maaf bukannya aku tidak mau peduli tapi aku tak ingin semakin memberi harapan palsu kepada gadis kecil itu. Kasian jika nantinya ia terlalu berharap lebih namun pada akhirnya dia tersakiti lagi."

"Aku tau. Tapi aku mohon. Aku hanya.."