Randika mengikuti Deviana dari belakang. Deviana sama sekali tidak sadar akan kehadiran Randika, dia masih fokus pada targetnya. Targetnya kali ini adalah seorang pria paruh baya yang memakai topi dan kacamata hitam.
Orang itu berjalan dengan santai sambil mengamati calon mangsanya yang melewati dirinya.
Deviana juga sedang menunggu targetnya itu beraksi sebelum akhirnya menangkapnya.
Lalu, mata pencuri itu jatuh pada seorang wanita muda dengan tas yang terlihat mewah. Perempuan itu sedang asyik dengan handphonenya sambil berjalan pelan.
Pencuri itu menunggu sampai keadaan jalan menjadi sepi sehingga jalur kaburnya tidak akan terhalang. Ketika dia melihat sebuah gang di depan sana, dia memutuskan saat inilah waktunya dia beraksi.
Dengan cepat dia berlari dan menjambret tas tersebut sambil mendorong jatuh perempuan itu. Dengan cepat dia menuju gang yang ada di depan, di sana dia bisa mengecoh arah mana dia pergi.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com