webnovel

Legenda Dewa Harem

Dulu dia dikenal sebagai Ares, dewa perang yang tak terkalahkan, tak tertandingi! Sekarang dia adalah Randika, penjual mie ayam pinggir jalan Akibat siasat busuk musuh bebuyutannya, dewa perang yang tegap dan kekar ini terpaksa menjadi pedagang kaki lima untuk memastikan teman-teman seperjuangannya tidak dihabis. Tanpa kawan, tanpa uang, tanpa apa-apa, Randika dipaksa menanggalkan masa lalunya yang penuh darah. Namun takdir berkata lain! ”Aku mau kamu jadi suamiku! Sekarang!” Teriak perempuan yang tidak mau menerima jawaban ‘tidak’ dari Randika. Perempuan sinting macam apa yang mau kawin dengan penjual mie ayam? Apalagi perempuan itu adalah Inggrid Elina, CEO super kaya yang bisa mendapatkan laki-laki siapapun yang dia ingini! Apa yang membuat Elina memaksa penjual mie ayam ini menikahinya? Bagaimana Radinka bisa menolak tawaran Elina yang kaya dan cantik jelita? Apapun jawaban Randika, sebuah sosok akrab dari masa lalunya akan segera kembali menghantuinya. Akankah ia menghadapi sosok itu seorang diri? Akankah kehadiran CEO sinting nan cantik ini membantu atau justru memperburuk keadaan Radinka?

Lao_Ban69 · Eastern
Not enough ratings
420 Chs

159 Konfrontasi

Di saat Randika menginjakan kakinya di halaman rumah bagian tengah, beberapa pembunuh sudah menarget Randika dari berbagai sisi! Serangan mereka benar-benar tidak mempunyai celah.

Cepat dan akurat!

Aura membunuh mereka sudah menyebar ketika mereka menunjukan diri mereka. Jika aura ini memiliki wujud, mungkin aura itu sudah menyelimuti dan mencekik Randika. Terlebih lagi, tim pembunuh dari keluarga Laibahas ini sudah menganggap membunuh adalah cemilan sehari-hari. Oleh karena itu, hari ini mereka akan makan di atas mayat para penyusup ini.

Para pembunuh ini sudah menutup jalur kabur Randika, jika penyusup ini orang biasa maka mereka sudah mengompol di tempat.

Tetapi, tiba-tiba tubuh Randika memancarkan aura membunuh yang jauh lebih kuat daripada gabungan para pembunuh tersebut. Bahkan langit bisa terguncang olehnya. Di bawah ancaman aura membunuh ini, para pembunuh itu berhenti menerjang Randika dan mengambil langkah mundur.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com