Sebuah Informasi

Dua hari kemudian Valery mendapat telepon dari David,dan mereka membuat janji untuk bertemu di Restoran tempat langganan Valery.

Pukul delapan pagi,seperti biasanya ia keluar untuk sarapan,seperti hari sebelumnya,yang ia lakukan hanya makan dan beristirahat tanpa melakukan hal yang lain,berhubung asisten Valery telah mengatur jadwal untuk pekerjaannya. Valery melangkah kedalam restoran rainbow dengan santai,disana ia disambut oleh madam Josephine,wanita paruh baya ini sangat ramah pada Valery,hal itu yang membuat ia selalu nyaman untuk datang ditempat ini.

David sang detektif muncul didepan pintu dengan seulas senyum tipis diwajahnya, "hai nona,rupanya kau sudah tiba lebih dulu",

silahkan duduk David,balas Valery "bagaimana dengan hasil pencarian anda"?,

Sebuah amplop berwarna coklat yang sejak tadi dipegang David,disodorkan pada Valery,

"semua yang anda inginkan ada disini,semoga ini bisa sedikit membantu anda nona", "terima kasih David,dan ini adalah bayaran anda",Valery menyodorkan sebuah amplop yang berisi ratusan dollar didalamnya pada David. "Nona Valenzka,bolehkah aku mentraktir anda kali ini?", "aku pikir tidak perlu David,karena aku akan segera pergi dari sini",

David heran dengan klien yang satu ini,jika ia melakukan pekerjaan untuk beberapa klien wanita yang pernah ia temui,mereka akan selalu mengajaknya untuk sekedar makan malam,namun gadis satu ini sungguh berbeda,ia seperti membatasi dirinya terhadap orang lain,"sungguh seseorang gadis misterius".

Valery memutuskan untuk pulang ke apartemen,disana ia melihat beberapa informasi dan data terkait ibu kandung Valena.Semua informasi diberikan dengan sangat detail,ibu kandung Valena ternyata seorang wanita pekerja malam disebuah Bar sepuluh tahun lalu,namun saat ini dia berada di rumah sakit jiwa akibat overdosis narkoba."Wanita malang",guman Valery.Satu rahasia Valena sudah ia dapatkan,sekarang tinggal ia melanjutkan rencana kedua.

Valery keluar dari apartemen dengan menggunakan pakaian yang tidak bisa dikenali,kaca mata hitam ia juga mengenakan topi,ia memutuskan untuk mendatangi sebuah perusahaan penjual mobil,setelah melakukan transaksi Valery membeli sebuah mobil sport keluaran terbaru berwarna hitam,Valery dengan lihai bisa mengendarai mobil barunya.

Saat itu ia berencana untuk pergi ke suatu tempat yang jauh dengan menggunakan mobilnya.Dan tujuan Valery adalah Santa Monica,hari sudah mulai senja ketika Valery sampai di Santa Monica State Beach yang sangat ramai pengunjung,setelah memakirkan mobil Valery berjalan-jalan disekitar pantai,wajah Valery memias saat melihat pemandangan yang ada di depannya. Sebuah rencana terbesir dalam benak Valery,ia mengenal gerombolan orang yang sedang bersantai di tepian pantai,Valery tau jika diantara perkumpulan itu sedang terjadi transaksi,dan Valery kenal dengan siapa orang-orang itu,karena mereka pernah berada di penjara bersama oleh sebab itu Valery bisa dengan mudah mendekati mereka,setelah melakukan transaksi,dan mendapat barang yang di inginkan Valery langsung melesat pergi dengan mobilnya.Demi melancarkan misinya Valery berani mengambil jalan pintas.

Saat malam hari Valery telah pulang kembali di apartemen,barang yang Valery beli di Santa Monica disimpan dengan rapi dalam brangkas yang telah Valery siapkan.

Ponsel Valery bergetar menandakan sebuah pesan masuk,Valery melihat isi pesan pesan yang ternyata sebuah undangan pesta dirumahnya madam Alberta,atas ulang tahun suami dari madam Alberta,Robert Katkins.

Senyum terulas pada bibir Valery,jika demikian aku akan datang pada pesta ini,karena ini adalah kesempatanku untuk masuk kedalam rumah itu.