Larisa masih bersikukuh tak ingin bertemu dengan Reza. Tapi tentu saja Reza pun tak kalah keraskepalanya dengan gadis itu karena dia menerobos masuk kamar Larisa tanpa meminta izin dahulu pada pemiliknya. Reza tak peduli jika dirinya dianggap tak memiliki sopan santun, hanya saja dia tak bisa menerima keputusan sepihak Larisa yang ingin mengakhiri hubungan mereka begitu saja.
Begitu masuk ke kamar Larisa, yang Reza dapati adalah gadis itu yang sedang menangis dalam pelukan ayahnya.
"Kamu ngapain ke sini? Aku gak mau ketemu kamu. Mendingan kamu pergi aja dari sini!" teriak Larisa marah begitu melihat Reza kini berada di dalam kamarnya. Padahal dia jelas-jelas mengatakan pada Nina agar tidak mengizinkan Reza masuk ke dalam kamarnya. Tentu Larisa sudah bisa menebak Reza sendiri yang bersikeras datang ke kamarnya tanpa mengindahkan permintaannya yang tak ingin bertemu dengan pemuda itu.
"Nggak bisa gitu. Kita harus bicara dulu."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com