CHAPTER DUA RATUS LIMA PULUH EMPAT

"Kok Papa jadi ngebahas mereka? Aku kan nanyain kondisi Reza. Aku datang ke sini pengen tahu kondisi Reza, Pa, karena aku khawatir sama dia. Bukannya pengen dengerin ceramah Papa yang terus aja ngejelek-jelekin Arvan sama temen-temennya. Mereka gak ada hubungannya sama masalah Reza ini."

"Gak ada hubungannya kamu bilang?!"

Anton membentak kali ini dan sungguh Larisa semakin dibuat bingung dengan respon ayahnya itu.

"Kamu harus tahu, Cha. Yang bikin Reza kayak gini itu mereka, anak-anak berandalan itu. Yang mengeroyok dan membuat Reza sekarang ada di ruang operasi itu mereka, anak-anak berandalan yang selalu kamu bela. Teman-teman pacar baru kamu."

Dan detik itu juga Larisa hanya bisa tercengang dengan lidah yang tiba-tiba kelu. Terkejut luar biasa begitu mendengar Reza terluka parah seperti ini karena dikeroyok oleh teman-teman Arvan.