webnovel

Larisa Wish

Memiliki pacar kayak Reza yang tampan, pinter, tajir, perhatian dan romantis ... udah pasti jadi impian semua cewek. Tapi tidak demikian dengan tokoh utama kita yang satu ini, Larisa namanya. Menurutnya cowok keren itu yaitu cowok pendiem, irit ngomong, cuek, dingin dan punya tatapan tajam. Harapan Larisa seolah terkabul saat siswa baru bernama Arvan muncul di hidupnya. Larisa pun bertekad untuk mendekati cowok sedingin kutub utara itu, hanya untuk dijadikan sahabatnya. Yakin cuma jadi sahabat? Kalau kamu jadi Larisa ... antara cinta tanpa alasan atau cinta karena khayalan ... Cinta mana yang akan kamu pilih?

Ellakor · Teen
Not enough ratings
310 Chs

CHAPTER DUA RATUS DELAPAN PULUH SATU

Begitu pagi tiba, Larisa keluar dari kamarnya sudah berpenampilan rapi, dia sudah mengenakan seragam sekolah namun wajahnya terlihat jelas sembab meski sudah coba gadis itu samarkan dengan menggunakan bedak tipis. Tetap saja siapa pun bisa menerka Larisa terlalu banyak menangis.

"Selamat pagi, Tante," sapa Larisa pada Widya yang sedang menata makanan di atas meja.

Widya pun mendongak dan mengulas senyum tipis pada Larisa. "Pagi juga, Cha," sahutnya, ramah seperti biasa.

"Maaf ya aku nggak bantuin Tante masak, tadi bangunnya agak kesiangan."

Sebenarnya itu hanya alasan karena faktanya Larisa nyaris tak tidur semalaman. Setelah insiden dirinya yang mendengar pembicaraan Arvan dan ibunya, dia terus menangis. Kini tersadar tak ada yang mendukung hubungannya dengan Arvan. Ah, mungkin ketiga teman Arvan adalah pengecualian karena sekarang ibu Arvan pun bahkan mulai tak setuju. Walau Larisa memahami alasannya, Widya tak mendukung keputusannya yang pergi dari rumah.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com