Rio sedikit tertekan mendengar tagihan yang diterima oleh mertuanya itu. Nyatanya, dia hanya makan dua porsi kaviar! Benda ini, seperti jelly, seberapa besar seseorang bisa makan dua jelly? Orang-orang ini mengira dia makan terlalu banyak, tetapi mereka hanya memandangnya tidak enak dipandang.
"Tidak apa-apa, karena aku suka kaviar, aku bisa makan lebih banyak. Aku masih bisa membelinya." Putu menggelengkan kepalanya dan mencibir.
"Kuharap begitu." Rio juga tersenyum.
Sekitar satu jam kemudian. Setelah minum dan makan. "Pelayan, tolong tagihannya. Kami ingin membayar!" Yunita masih meminta tagihan kepada pelayan untuk membayar.
Bagaimanapun, dia datang ke rumahnya untuk bergabung dengan kerabat dan mentraktirnya makan malam, sebagaimana mestinya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com