webnovel
#ACTION
#COMEDY

Kisah Putri SANG KIAI

Season 1. Muhammad Barrak, pergi dari rumah karena merasa malu, sebagai putra Kiai dia tidak berguna dan hanya membuat kedua orang tuanya malu. Dia pergi dari rumah dengan dua tujuan, satu memperbaiki diri, dua supaya perjodohannya gagal. Apakah rencananya berhasil? Season 2. Chafiya Afrin Zahraya, adalah putri dari Barrak dengan istrinya tercinta, nama yang memiliki arti orang yang diperhatikan serta ramah, berani dan memiliki karakter yang kokoh. Gadis bercadar ini adalah motivator para pencari Tuhan juga penulis novel Religi. Suatu ketika dia terpesona oleh pemuda bernama Adib, yang tidak lain adalah santri dari Abah yang sudah menjadi Ustadz. Selain itu, editor Faris Hamzah juga sangat ambisius untuk mendapatnya. Namun, pemuda yang memikatnya adalah santri dari sang Abah. Gadis bercadar ini harus meredam perasaannya dalam-dalam, karena sang Abah memilih putra sahabatnya, pemuda yang tidak lain adalah dokter muda, anak dari seorang dokter ternama di Jakarta. Putra dokter itu bernama Muhammad Alif Raffa, pemuda tampan namun juga terkenal sering keluar masuk penjara akibat narkotika, walaupun dia seorang dokter. 'Aku meredam perasaanku, karena Abah. Semoga Allah memberikan jalan terbaik ketika aku memantapkan hati dan bersedia menikah dengan Mas Alif, karena aku ingat kisah cinta Abah dan Umi.' Bagaimana kisah putri Kiai ini? Apakah dia bisa jatuh cinta kepada Alif, yang memiliki kebiasaan buruk? Semoga menikmati cerita ini. Hanya di Kisah Putri Sang Kiai.

Ririnby · History
Not enough ratings
228 Chs
#ACTION
#COMEDY

Love You

Di sana perasaan Sofil masih tidak karuan. Dia belum mendapatkan ketenangan. Masih menangis sendu di atas bahu sang istri. Keberadaan Ainun adalah penyembuh laranya.

"Ehkmmm." Suara itu datang dari arah belakang, kedua insan itu segera menaikkan kepala dan berusaha biasa saja. Sofil masih menahan tangisnya. Dia sama sekali tidak mengerti dengan keperihan yang yang melanda hatinya. "Apakah pantas? Kalian putra-putri kyai tapi mengumbar kemesraan di depan umum. Seharusnya kalian malu. Terlebih kamu Ainun. Di mana harga dirimu." Mendengar ucapan Adimas. Sofil menatapnya.

"Jadi apa yang Bapak minta kenapa aku disuruh datang kemari. Kemesraan milik kami. Maaf saja kalau Bapak, tidak suka karena ini ruangan Bapak. Mohon jangan basa-basi apa yang bapak inginkan dari pertemuan ini?" tanya Ainun sangat tegas. Adimas tersenyum.

"Jangan marah-marah dulu Ainun silahkan duduk. Oh ya, mohon maaf kamu bukan pekerja di sini jadi mohon keluar," titah Adimas dengan bahasanya yang mengusir Sofil.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com