webnovel
#ACTION
#ROMANCE
#REVENGE
#FIRSTLOVE
#FACESLAPPING

KISAH CINTA RATU MAFIA - IDENTITAS BARU

Penerus bisnis peralatan militer canggih ingin menjadi aktris?!  Velina, cucu konglomerat di Kota Jet. Wanita yang telah berkeliling dunia mempelajari bela diri hanya untuk meneruskan perusahaan kakeknya!  Namun suatu hari gadis ini menggemparkan keluarganya.  "Eyang, aku mau menjadi seorang aktris!"  Velina pun menjadi aktris dengan nama samaran 'Nana'.  Tak ada orang yang tahu jati dirinya sebagai orang kaya, namun... Siapakah lelaki yang ingin mensponsorinya ini?  Daniel, seorang lelaki ‘kanebo’ yang mengidap penyakit ‘bucin’ tingkat stadium akhir, teman masa kecil Velina yang kembali mengejar sang gadis yang telah lama menghilang... Dia ingin membuat Velina menjadi icon baru dari perusahaan raksasanya, Garibaldi Conglomerate, hanya agar dapat lebih dekat dengannya! Terdengar menyenangkan, ya? Tidak juga.  Velina terkenal sebagai seorang pewaris yang hanya bisa bersenang-senang dan tak bisa apa-apa! Rumor mengatakan gadis ini pemain hati para lelaki...karena dia dekat dengan banyak pria mapan nan ganteng!  Eh, Velina dituduh mencoba membunuh presiden?? Apa lagi ini??  ------ "Kalau aku yang mensponsorinya, itu namanya cinta!" - Daniel, Bucin Tingkat Akut.   Dapatkah Daniel mengambil hati Velina? Cobaan apa yang akan menerjang karir Velina sebagai aktris?  Mampukah ia bertahan?  Baca hanya di "judulnya apa"

maiddict · Urban
Not enough ratings
581 Chs
#ACTION
#ROMANCE
#REVENGE
#FIRSTLOVE
#FACESLAPPING

Aku Tahu Dimana Pintu Keluar!

Seisi ruangan itu seketika membeku dalam keheningan ketika mereka menyaksikan Velina yang tengah berjalan dengan santai menuju lift sambil diikuti oleh seorang staff pria.

Langkah-langkah gadis itu terlihat mantap dan teratur, berjalan melenggang dengan penuh percaya diri.

Jika pada saat itu Velina tengah menggunakan sepatu hak tinggi, mungkin hanya akan terdengar suara langkah-langkah dari sepatu hak tingginya, seperti adegan di film-film dalam gerakan slow motion[1]. Namun sayangnya, Velina mengenakan sepatu olahraga indoor sehingga langkah-langkah kakinya sama sekali tak meninggalkan bekas suara apapun.

Waktu seakan-akan melambat ketika Meryl dengan waspada memperhatikan setiap gerak gerik Velina, memastikan jika gadis licik itu tidak memainkan sebuah trik padanya.

Sesaat kemudian, Velina telah sampai di depan pintu lift. Untuk sejenak, Velina berhenti, memberikan sensasi suspensi bagi orang-orang yang sedari tadi telah mengamati gerak geriknya.