Jasad Suji telah di makamkan. Zee, Bella, Alka, serta Rapli sedang ada diruang tamu. Bella menceritakan Suji meninggal akibat jatuh dari kamar mandi, dan kepalanya terkena pendarahan yang cukup hebat, sampai akhirnya Suji tidak kuat untuk bertahan.
Zee yang mendengar cerita Bella hanya diam tanpa bicara apapun, hanya air matanya yang menandakan bahkan Zee belum bisa menerima kenyataan bahkan Neneknya sudah pergi meninggalkan dirinya untuk selamanya.
"Zee, nanti Mama kamu bakalan pulang. Tante sudah kabarin ke Mama kamu, Mama kamu masih dalam perjalanan," sahut Bella.
"Zee, mengikhlaskan seseorang yang kita cinta memang sakit, apalagi orang itu bagian hidup kita, tapi kita cuman manusia biasa Zee, kita gak mungkin bisa ngelawan takdir Allah," sahut Rapli.
"Ini bener anakku kan ya Allah? Gak nyangka Rapli bisa bersikap dewasa sama ngomong bijak gitu. Berati sifat aku ada yang nurun ke Rapli," batin Bella.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com