webnovel

Ketika Dia Pergi Sebentar

Ini bukan kisah laki-laki yang tampan dan juga kaya raya. Dengan wajah yang jelek, dan tidak mempunyai banyak uang tetapi Prasetyo juga ingin merasakan rasanya di cintai dan mencintai seseorang, bagaimana Prasetyo mendapatkan cewek yang bisa menerima wajah buruk rupanya? Prasetyo merupakan seseorang yang sudah bekerja di sebuah Perusahaan yang cukup besar, ia di sana juga sudah bekerja cukup lama. Bekerja dengan sistem shift cukup menguntungkan bagi Prsetyo sendiri. Uang demi uang ia sisihkan untuk biaya pernikahannya yang akan terjadi sekitar beberapa tahun lagi. Namun, ketika mendekati acara pernikahannya, ia bertemu dengan seorang perempuan yang bekerja dengannya atau bisa di sebut partner kerjanya. Mengerjakan pekerjaan bersama, istirahat bersama, dan sudah sering menghabiskan waktu bersama juga dalam waktu yang cukup lama. Sampai pada akhirnya sempat di tegur oleh bosnya, apa yang akan di lakukan mereka berdua? Apakah yang harus di lakukan Prasetyo dalam masalah ini? Apakah akan tetap melaksanakan pernikahannya yang sudah di rencanakan jauh-jauh hari dengan kekasihnya yang bernama Devi atau malah memilih bersenang-senang dengan partner kerjanya yang bernama Mei? Ini juga bukan tentang kisah percintaan saja, tapi juga memberikan pembelajaran tentang dunia kerja yang sangat keras dan licik.

Ervantr · Realistic
Not enough ratings
279 Chs

Cia Yang Malang

"Kenapa Cia gak bisa lama-lama kalau berdiri? Jalan juga suka jatoh, Cia ... Cia lumpuh yah Abang?" tanya Gadis itu dengan pelan. "Kalian juga suka suruh Cia pake kursi roda atau enggak selalu gendong Cia ke mana-mana, gak bolehin Cia jalan. Kalau mau jalan pun harus dituntun sama kalian," lanjutnya dengan sendu.

Mereka yang mendengarnya tertegun seketika. Steve tersenyum lembut dia mengangkat Cia untuk duduk di pangkuannya.

"Cia bisa jalan kok, tapi untuk sementara Cia kita awasin dulu kalau mau ke mana-mana," ujar Steve lembut. Cia menggeleng air matanya jatuh begitu saja.

"Bohong! Cia tau kok Cia lumpuh, Cia udah gak bisa jalan lagi. Gak bisa lari ke sana-sini lagi!" bantah Cia di tengah tangisnya.

"Kata siapa adek Abang lumpuh? Siapa yang bilang?" tanya Steve seakan tak tahu apa yang sebenarnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com