Chapter 5

Sesuai yg sudah diperkirakan sebelumnya, besoknya telah banyak berita tentang kehadiran Nathan yg didampingi wanita melebihi berita pernikahan crazy rich PT. Hemas itu sendiri.

Terlihat banyak foto yang menampilkan wajah Nathan yang menggandeng mesra Alexa di koran-koran ibukota maupun di situs berita ataupun infotainment.

Nathan seorang single milyader ternyata sekarang sudah ada yang memiliki. Alexa mulai panik saat membacanya, dia paling alergi menjadi kan kehidupan nya konsumsi publik. Makin banyak media yang mencari tahu tentang dirinya.

"Haaaiisssh, Jason apakah kamu bisa menghentikan semua pemberitaan ini?", tanya Alexa saat ia memasuki ruangan kerjanya.

"Bisa si bos. Tapi apa bos yakin? Bagus loh bos apalagi mall kita baru akan buka jadi setidaknya ini menjadi iklan tersembunyi untuk mall kita itu", saran Jason memang masuk akal.

"Aaaah tapi kan ngga harus gini. Menyebalkan tau. Lihat ini, bahkan Michael dan Nancy menumpang pada pemberitaan ini. Apaan sahabat baik, sahabat baik kutilmu. Pasangan pengkhianat seperti mereka bahkan diwawancarai", gerutu Alexa sambil melemparkan tabloit yang ia baca pagi ini. Ada chat masuk ke handphone Alexa dan Alexa membacanya.

"Hai sayang, selamat pagi", itu salam dari Nathan lewat chatnya.

"Bersihkan namaku", balas Alexa.

"Untuk apa? Bukankah ini lebih baik daripada diberitakan yang jelek?", tanya Nathan lewat chatnya.

Alexa hanya diam lalu bergegas keluar dari ruangan nya. Jason kaget dan langsung mengikuti bos nya yang berjalan dengan cepat menuju ke arah lift.

"Kita ke mall yang baru aja. Aku mau lihat persiapan pembukaannya buat besok siang", ujar Alexa saat memasuki lift.

Sampai di bawah, Jason segera membawa mobilnya ke lobby dan Alexa segera memasuki mobil menuju ke arah mall Aditra Group yang terbaru.

Setibanya di mall yang akan rencananya dibuka esok hari terlihat kesibukan dari pintu masuk mall. Seorang manajer lapangan saat melihat Alexa langsung menghampiri bosnya itu.

"Selamat pagi bos. Persiapannya hampir rampung bos. Untuk pembukaan besok apakah tetap pak Jason yang mewakili atau bos yang akan datang?", tanya Waluyo, manajer lapangan untuk mall Aditra Group. Alexa terdiam, lalu ia melihat ke arah Jason seakan meminta pendapatnya.

"Sudah saatnya bos muncul. Bos saja yang buka untuk besok", saran Jason seakan tahu arti pandangan mata Alexa.

"Oke lah kalau begitu", ujar Alexa.

"Apa tuan Nathan saya undang untuk datang bos?", tanya Jason hati-hati.

"Kamu..... sudah aku bebaskan tugas kamu buat besok, masih mau menambahkan bebanku lagi", tanya Alexa sambil menunjuk ke arah Jason.

"Ayo lah bos, makin banyak wartawan makin bagus buat promosi terselubung kita bos", ujar Jason tersenyum menggoda.

"Aaaahhhh ya sudah kamu atur saja. Hei... itu jangan ditaruh disana. Taruh di tengah lobby", teriak Alexa saat melihat ada yang tidak pas di hatinya.

Waluyo memberikan jempolnya kepada Jason dan makin kagum dengan teman nya ini yang tampak bisa sedikit mengatur bosnya itu.

Setelah lelah meninjau persiapan pembukaan mall, Alexa keluar dari mall kemudian mendapati rangkaian bunga yang dikirimkan Express Corp dan adalagi rangkaian bunga dari Nathan. Alexa memdengus kesal lalu masuk ke dalam mobil dan kemudian diantarkan Jason menuju ke arah apartemen nya.